Marga Simalungun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:10C2:1C57:E881:9E1C:620F:19C0 (bicara) ke revisi terakhir oleh 103.152.235.2
Tag: Pengembalian
Baris 1:
{{Refimprove|date=May 2022}}
'''Marga Simalungun''' merujuk pada marga yang dipakai di belakang nama depan masyarakat [[Suku Simalungun|Batak Simalungun]]. Ada empat marga asli etnis ini, yakni [[Damanik]], [[Purba]], [[Saragih]], dan [[Sinaga]].
 
Keempat marga tersebut berasal dari marga raja-raja di [[Kabupaten Simalungun|Tanah Simalungun]]. Beberapa marga dari luar Simalungun kemudian menganggap dirinya sebagai bagian dari keempat marga tersebut. Sebagai Salah satu suku yang menganut sistem kekerabatan patrilineal, [[Daftar Margamarga Suku Batak|marga]] pada [[Suku Simalungun|Batak Simalungun]] diturunkan melalui garis ayah, Oleh karena itu orang yang memiliki marga yang sama dianggap sebagai kakak-adik sehingga tidak diperbolehkan untuk saling menikah.
 
== Asal-usul ==
Sejarah asal usul dari marga-marga tersebut sangatlah minim, Namun, beberapa sumber tertulis menyatakan bahwa ada 4 marga asli dalam Suku Batak Simalungun yang biasa diberi akronim SISADAPUR.<ref>The Simalungun Protestant Church in Indonesia, a brief history, Kolportase GKPS, Pematang Siantar, [[1983]], hlm. 6</ref>
 
<ref>Pdt Juandaha Raya P Dasuha, STh, SIB(Perekat Identitas Sosial Budaya Simalungun) [[22 Oktober]] [[2006]]</ref>