[[Dokter|dr.]] '''Murdjani''' ({{lahirmati|[[Tulungagung]], [[Hindia Belanda]]|17|07|1905|[[Surabaya]], [[IndonesiaJawa Timur]]|13|05|1956}}) adalah gubernur Jawa Barat yang ketiga. Masa pemerintahannya sangat singkat, kurang dari satu tahun. Setelah tidak menjabat [[Gubernur Jawa Barat]], Murjani (atau Moerdjani) kemudian menjadi [[Gubernur Jawa Timur]] (1947–1949) dan selanjutnya menjadi [[Gubernur Kalimantan]] (1950–1953). Ia adalah salah satu tokoh [[Parindra]] (Partai Indonesia Raya) dari [[Jawa Timur]]. Pada masa pendudukan [[Jepang]], atas campur tangan [[Sukarno]] dan [[M. Hatta]], ia ditunjuk sebagai Bupati [[Indramayu]], dengan alasan untuk mendorong kaum terpelajar mengambil alih kedudukan ''Pangreh Praja'' sehingga orang Jepang tidak meragukan bahwa orang Indonesia tidak memiliki kepemimpinan.<ref>{{Cite book|last=Penerangan|first=Indonesia Departemen|date=1954|url=https://books.google.co.id/books?id=PTUrAQAAIAAJ&pg=PA54&lpg=PA54&dq=Mr.+Raden+Soekanto+1905&source=bl&ots=cB8piS5ybw&sig=ACfU3U2-CNZFIQseZmMVYjF7XYTLyoybzA&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwicx4b9hrvzAhWt7HMBHbsJCRMQ6AF6BAgpEAM#v=onepage&q=Mr.%20Raden%20Soekanto%201905&f=false|title=Kami perkenalkan|publisher=Kementerian Penerangan|language=id}}</ref><ref>{{Cite web|last=adminweb|date=2012-05-02|title=BIOGRAFI SINGKAT GUBERNUR JAWA TIMUR 1945 – 2008|url=https://disperpusip.jatimprov.go.id/2012/05/02/biografi-singkat-gubernur-jawa-timur-1945-2008-2/|website=DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI JAWA TIMUR|language=id-ID|access-date=2021-10-08}}</ref> Untuk kepartaian, beliau pernah bergabung dengan [[Partai Nasional Indonesia|PNI]] dan [[Partai Indonesia Raya|Parindra (Partai Indonesia Raya)]].