'''Opal''' atau Baiduri'''kalimaya''' adalah [[silikon dioksida|silika]] [[amorfisme|amorf]] terhidrasi (SiO2·nH2O); 3% hingga 21% dari berat keseluruhannya berupa [[air]], tetapi biasanya isinya antara 6% hingga 10%. OpalKalimaya merupakan salah satu bentuk [[mineraloid]] dari silika, bukan mineral karena sifatnya yang amorf. OpalKalimaya terbentuk pada suhu yang relatif rendah dan ada di retakan setiap jenis [[batu (geologi)|batuan]], umumnya ditemukan bersama [[limonit]], [[batu pasir]], [[riolit]], [[marl]] dan [[basal]]. Dalam bahasa lokal, opal disebut batu kalimaya. 97% opal berasal dari [[Australia]] dan merupakan batu permata nasionalnya.<ref>{{Cite web |url=http://www.itsanhonour.gov.au/symbols/gemstone.cfm |title=Australian Government |access-date=2011-05-14 |archive-date=2011-01-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20110129022445/http://www.itsanhonour.gov.au/symbols/gemstone.cfm |dead-url=yes }}</ref>
Struktur dalam opalkalimaya membuatnya mampu [[difraksi|menyebarkan]] cahaya; tergantung kondisi tempat batu ini terbentuk yang membuatnya dapat memunculkan berbagai warna. Warna opalkalimaya bervariasi mulai dari jernih sampai putih, abu-abu, merah, jingga, kuning, hijau, biru, [[Patma]], mawar, slat, zaitun, cokelat, dan hitam. Dari warna-warna tersebut, merah dan hitam adalah yang paling langka, sementara putih dan hijau sangat umum. OpalKalimaya juga bervariasi dalam kepadatan optiknya mulai dari opak hingga semi-transparan. Untuk dipakai pada batu permata, warna alaminya sering digunakan dengan meletakkan lapisan opalkalimaya tipis pada batu gelap seperti [[basal]].