Penyu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
Dwi Yenie (bicara | kontrib)
Merevisi kalimat
Baris 41:
 
== Masa bertelur ==
Penyu mengalami [[''siklus]]'' bertelur yang beragam, dari 2 - 8 tahun sekali. Sementara penyu jantan menghabiskan seluruh hidupnya di laut, betina sesekali mampir ke daratan untuk bertelur. Penyu betina menyukai [[pantai]] berpasir yang sepi dari manusia dan sumber bising dan cahaya sebagai tempat bertelur yang berjumlah ratusan itu, dalam lubang yang digali dengan sepasang tungkai belakangnya. Pada saat mendarat untuk bertelur, gangguan berupa cahaya ataupun suara dapat membuat penyu mengurungkan niatnya dan kembali ke laut, juga penyu menggunakan magnetism bumi sebagai bantuan untuk kembali ke kampung halamannya ketika saat masih menjadi tukik, dan kembali saat sudah dewasa untuk bertelur.
 
Penyu yang menetas di perairan pantai [[Indonesia]] ada yang ditemukan di sekitar kepulauan [[Hawaii]]. Penyu diketahui tidak setia pada tempat kelahirannya.
Baris 69:
* [[Penyu hijau]] (''Chelonia mydas'')
* [[Penyu sisik]] (''Eretmochelys imbricata'')
* [[Penyu Kemp’s ridley]] (''Lepidochelys kempi'')
* [[Penyu Lekang|Penyu lekang]] (''Lepidochelys olivacea'')
* [[Penyu belimbing]] (''Dermochelys coriacea'')
* [[Penyu pipih]] (''Natator depressus'')
* [[Penyu tempayan]] (''Caretta caretta'')
Dari ketujuh jenis ini, hanya penyu ''Kemp's ridley'' yang tidak pernah tercatat ditemukan di perairan Indonesia.
 
Dari jenis-jenis tersebut, penyu belimbing adalah yang terbesar dengan ukuran panjang badan mencapai 2,75 meter dan bobot 600 - 900 kilogram. Penyu lekangLekang adalah yang terkecil, dengan bobot sekitar 50 kilogram. Namun demikian, jenis yang paling sering ditemukan adalah penyuPenyu hijauHijau.
 
Penyu, terutama penyu hijau, adalah hewan pemakan tumbuhan yang sesekali memangsa beberapa hewan kecil seperti plankton
 
== Isu konservasi ==
Baris 87:
Penyu hijau (''Chelonia mydas''), penyu lekang atau penyu abu-abu (''Lepidochelys olivacea''), dan penyu tempayan atau ''loggerhead'' (''Caretta caretta'') digolongkan sebagai terancam punah. Hanya penyu pipih (''Natator depressus'') yang diperkirakan tidak terancam.
 
Sebagian orang menganggap penyu adalah salah satu [[hewan laut]] yang memiliki banyak kelebihan. Selain [[tempurung]]nya yang menarik untuk [[cendramata]], dagingnya yang lezat ditusuk jadi [[Sate penyu]] berkhasiat untuk [[obat]] dan [[ramuan kecantikan]]. Terutama di [[Tiongkok]] dan [[Bali]], penyu menjadi bulan-bulanan ditangkap, disantap, tergusur dari pantai, telurnyapun diambil. Meski sudah ada [['''Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 1999]]''' tentang Pelestarian Jenis Tumbuhan dan Satwa, yang melindungi semua jenis penyu, perburuan terhadap hewan yang berjalan lamban ini terus berlanjut. Untuk mencegah kepunahan penyu, terutama penyu belimbing, beberapa negara telah melindungi tempat bertelur penyu. Salah satunya adalah di [[''Jamursba Medi]]'', yang terletak di pantai utara [[Irian]]. Pantai itu baru-baru ini ditetapkan sebagai wilayah [[wilayahKonservasi alam|konservasi.]].
 
== Lihat pula ==