Baskara Putra: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
Baris 36:
 
== Kehidupan pribadi ==
'''Baskara Putra''' mengawali semuanya dari ''game online'', <ref>{{Citation|title=KONSPIRASI HARTA KARUN ONE PIECE DI TANJUNG PRIOK {{!}} VINIAR hosted by Marlo feat. Baskara Putra|url=https://www.youtube.com/watch?v=f9d4g6khzfU|accessdate=2023-10-20|language=id-ID}}</ref>"''Gate'' gue tuh sebenernya semuanya dari, '''game online'''". Ujarnya pada interview di [[VOLIX MEDIA|VOLIX / Viniar]] beberapa bulan lalu. Dia mulai men-rancang banyak desain untuk klan gamenya itu, akhirnya mulai meng-utak-atik aplikasi [[Adobe Photoshop|Photoshop]]. Dari SD hingga SMP, dia bercita-cita menjadi [[Arsitektur]]. <ref>{{Cite web|title=Spotify|url=https://open.spotify.com/episode/7KOZROKhavtMTb3Zz7U1Hf?si=RWfo7rnLSSSKfpcGQ0j0Ww&utm_source=copy-link&utm_medium=copy-link&_branch_match_id=1243753759071035816&_branch_referrer=H4sIAAAAAAAAA8soKSkottLXLy7IL8lMq9TLyczL1s81CM%2F3tkitMnJJAgAxv4iSIAAAAA%3D%3D|website=open.spotify.com|access-date=2023-10-20}}</ref> ''"Gue kalo ditanya kaya, 'mau jadi apa nanti?' Ya gue selalu jawab '''Arsitektur''', karena yang hasilin duit (pada saat itu), cuma itu doang. Sampai.. di masuk-masuk kelas 9 gue baru tau, adanya namanya tuh 'Visual Desainer' dan akhirnya gue berubah haluanya disitu''."
 
Memulai masa SMA, Ia mulai bermain band, meskipun tidak serius dan dirinya masih di bidang Visual, tapi di titik itu dia menemukan nama yang sekarang menjadi Mononimnya, '''Hindia.''' <ref>{{Cite web|title=Spotify|url=https://open.spotify.com/episode/7KOZROKhavtMTb3Zz7U1Hf?si=RWfo7rnLSSSKfpcGQ0j0Ww&utm_source=copy-link&utm_medium=copy-link&_branch_match_id=1243755343247318140&_branch_referrer=H4sIAAAAAAAAA8soKSkottLXLy7IL8lMq9TLyczL1s81CM%2F3tkitMnJJAgAxv4iSIAAAAA%3D%3D|website=open.spotify.com|access-date=2023-10-20}}</ref> "''Waktu itu gue lagi study tour, akhirnya ke museum gitu kan di jogja, waktu itu gue nemu lukisanya [[Raden Saleh]] tentang [[Hindia Belanda]]. Waktu itu namanya udah ada, cuma musiknya belum ada di pikiran."''
 
Menjelang kuliah, dia ditawari untuk kuliah dari [[Singapura]] (hasil Beasiswa), namun dia ber-alih dan masuk di jurusan [[Komunikasi]] di [[Universitas Indonesia]]. Disana dia mulai membentuk kembali projeknya, dia bertemu dengan '''Adnan Satyanugraha Putra''' "Adnan" (gitaris dari [[Feast (grup musik)|.Feast]]). [[Feast (grup musik)|.feast]] awalnya hanya projek [[Duo]], antara [[Baskara Putra]] & Adnan. <ref>{{Cite web|title=Spotify|url=https://open.spotify.com/episode/7KOZROKhavtMTb3Zz7U1Hf?si=RWfo7rnLSSSKfpcGQ0j0Ww&utm_source=copy-link&utm_medium=copy-link&_branch_match_id=1243757499937329202&_branch_referrer=H4sIAAAAAAAAA8soKSkottLXLy7IL8lMq9TLyczL1s81CM%2F3tkitMnJJAgAxv4iSIAAAAA%3D%3D|website=open.spotify.com|access-date=2023-10-20}}</ref> ''"Waktu itu [[Feast (grup musik)|.Feast]] cuma dua orang. Gue sama Adnan doang, kita nyari session player aja, waktu itu lagunya Camkan, sampai kita ketemu Dicky,Bodat (ex member),Awan. Lama-lama jadi nyaman main sama mereka, sampai akhirnya kepikiran untuk buat band serius."''
 
Ia melanjutkan proyek Hindia, beberapa tahun setelah [[Feast (grup musik)|.Feast]] sudah aman untuk tidak terlalu di-urusi secara serius pada bisnis.