BRICS: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ubah ukuran peta dan pranala di subbagian BRIC |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 50:
| website =
}}
'''BRICS''' (akronim dalam [[bahasa Inggris]] dari: ''Brazil'', ''Russia'', ''India'', ''China'', ''South Africa'', disingkat '''BRICS'''), merupakan
Negara-negara anggota BRICS berupaya untuk menciptakan lingkungan internasional yang bersifat damai dan ikut mempromosikan demokrasi serta kesetaraan dalam dunia internasional.<ref>{{Cite journal|last=Priangani|first=Ade|date=2015|title=Perkembangan Brics (Brazil, Russia, India, China and South Africa) Dalam Kancah Ekonomi Politik Global|url=https://www.neliti.com/id/publications/103254/|journal=Jurnal Kebangsaan|language=id|volume=4|issue=7|pages=103254|issn=2089-5917}}</ref> Negara anggota BRICS juga memiliki harapan untuk membuat tatanan dunia yang lebih adil dalam aspek ekonomi dan keuangan global yang sampai saat ini masih didomonasi oleh negara maju terlebih Amerika Serikat dan [[Dana Moneter Internasional|International Monetary Fund]] (IMF) serta [[Bank Dunia]].<ref>{{Cite journal|last=Priangani|first=Ade|date=2015|title=Perkembangan Brics (Brazil, Russia, India, China and South Africa) Dalam Kancah Ekonomi Politik Global|url=https://www.neliti.com/id/publications/103254/|journal=Jurnal Kebangsaan|language=id|volume=4|issue=7|pages=103254|issn=2089-5917}}</ref>
Pada bulan Agustus 2023, pada KTT BRICS ke-15, Presiden Afrika Selatan [[Cyril Ramaphosa]] mengumumkan bahwa Argentina, Mesir, Ethiopia, Iran, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab telah diundang untuk bergabung dengan organisasi tersebut, tetapi pemerintah Argentina saat ini diperkirakan akan menolak undangan tersebut.<ref>{{Cite news|date=2023-11-30|title=Argentina Won’t Join BRICS Bloc Under Milei, Adviser Says|url=https://www.bloomberg.com/news/articles/2023-11-30/argentina-won-t-join-the-brics-bloc-under-milei-adviser-says|newspaper=Bloomberg.com|language=en|access-date=2023-12-21}}</ref>
== Sejarah ==
Akronim ini pertama kali dicetuskan oleh [[Goldman Sachs]] pada tahun 2001.<ref>[http://www2.goldmansachs.com/ideas/brics/book/99-dreaming.pdf Global Economics Paper No. 99, Dreaming with BRICs]</ref><ref>[http://www.economist.com/finance/displaystory.cfm?story_id=11075147 Another BRIC in the wall]</ref> Menurut Goldman Sachs, pada tahun 2050, gabungan ekonomi ke-lima negara itu di prediksi akan menjadi kekuatan ekonomi dunia yang baru.<!-- ▼
=== '''BRIC: Awal Mula Terbentuk''' ===
▲Akronim BRIC ini pertama kali dicetuskan oleh [[Goldman Sachs]] pada tahun 2001.<ref>[http://www2.goldmansachs.com/ideas/brics/book/99-dreaming.pdf Global Economics Paper No. 99, Dreaming with BRICs]</ref><ref>[http://www.economist.com/finance/displaystory.cfm?story_id=11075147 Another BRIC in the wall]</ref>
Para menteri luar negeri dari empat negara anggota BRIC (Brasil, Rusia, India, dan Tiongkok) bertemu di New York City pada bulan September 2006 di sela-sela Debat Umum Majelis Umum PBB, yang menjadi awal dari serangkaian pertemuan tingkat tinggi.<ref>{{Cite web|date=2015-07-10|title=Information about BRICS|url=https://web.archive.org/web/20150710163822/http://brics6.itamaraty.gov.br/about-brics/information-about-brics|website=web.archive.org|access-date=2023-12-21}}</ref> Selanjutnya diadakan pertemuan diplomatik secara resmi bertempat di Yekaterinburg, Rusia, pada tanggal 16 Juni 2009.
KTT resmi pertama BRIC ini dihadiri oleh pemimpin dari setiap negara anggota yaitu [[Luiz Inácio Lula da Silva]], [[Dmitry Medvedev]], [[Manmohan Singh]], dan [[Hu Jintao]], yang merupakan pemimpin Brazil, Rusia, India, dan Cina.<ref>{{Cite web|last=Bryanski|first=Gleb|date=2009-06-26|title=BRIC demands more clout, steers clear of dollar talk|url=https://www.reuters.com/article/marketsNews/idUSLG67435120090616|website=Reuters|access-date=2023-12-21}}</ref> Fokus dari pertemuan ini adalah untuk memperbaiki situasi ekonomi global dan mereformasi lembaga-lembaga keuangan, serta mendiskusikan bagaimana keempat negara tersebut dapat bekerja sama dengan lebih baik di masa depan.<ref>{{Cite news|date=2009-06-16|title=Nations eye stable reserve system|url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/business/8102216.stm|language=en-GB|access-date=2023-12-21}}</ref>
=== '''BRICS: Masuknya Afrika Selatan''' ===
Pada tahun 2010, Afrika Selatan memulai upaya untuk bergabung dengan BRIC, dan proses penerimaan Afrika Selatan dimulai pada bulan Agustus di tahun tersebut. Afrika Selatan secara resmi menjadi negara anggota pada tanggal 24 Desember 2010, setelah secara resmi diundang oleh Tiongkok untuk bergabung dan kemudian diterima oleh negara-negara BRIC lainnya.<ref>{{Cite web|last=Smith|first=Jack A.|date=2011-01-21|title=BRIC Becomes BRICS: Changes on the Geopolitical Chessboard|url=https://www.foreignpolicyjournal.com/2011/01/21/bric-becomes-brics-changes-on-the-geopolitical-chessboard/|website=Foreign Policy Journal|language=en-US|access-date=2023-12-21}}</ref>
=== New Development Bank ===
Pada bulan Juni 2012, negara-negara BRICS menjanjikan $75 miliar untuk meningkatkan kekuatan pinjaman pada [[Dana Moneter Internasional|International Monetary Fund]] (IMF). Namun, pinjaman ini bergantung pada reformasi pemungutan suara IMF. Pada bulan Maret 2013 yang bertepatan dengan KTT BRICS kelima di Durban, negara-negara anggota BRICS sepakat untuk membentuk sebuah lembaga keuangan global agar dapat bekerja sama dengan IMF dan Bank Dunia yang didominasi oleh negara-negara Barat.<ref>{{Cite news|last=Smith|first=David|date=2013-03-28|title=Brics eye infrastructure funding through new development bank|url=https://www.theguardian.com/global-development/2013/mar/28/brics-countries-infrastructure-spending-development-bank|newspaper=The Guardian|language=en-GB|issn=0261-3077|access-date=2023-12-21}}</ref> Lembaga keuangan yang didirikan oleh BRICS ini bernama ''[[New Development Bank]]'' yang dibentuk pada tahun 2014.
Pada bulan Juli 2014, pada KTT BRICS keenam di Fortaleza, BRICS menandatangani dokumen untuk mendirikan ''New Development Bank'' senilai US$100 miliar dan sebuah cadangan mata uang senilai lebih dari US$100 miliar.<ref>{{Cite journal|date=2023-12-18|title=BRICS|url=https://en.wiki-indonesia.club/w/index.php?title=BRICS&oldid=1190545717|journal=Wikipedia|language=en}}</ref> Lembaga keuangan ini didirikan dengan tujuan untuk menyediakan pendanaan bagi pasar negara berkembang dan negara berkembang itu sendiri dalam membantu proyek-proyek infrastruktur dan pembangunan berkelanjutan.<ref>{{Cite web|title=BRICS: Acronym for Brazil, Russia, India, China, and South Africa|url=https://www.investopedia.com/terms/b/brics.asp|website=Investopedia|language=en|access-date=2023-12-21}}</ref>
Pada tahun 2021 lalu, Dewan Gubernur lembaga ini telah menyetujui bergabungnya Bangladesh, UEA, Mesir, dan Uruguay sebagai anggota barunya. Momen tersebut sekaligus menandai dimulainya ekspansi New Development Bank (NDB) sebagai lembaga multilateral global.<ref>{{Cite web|title=Mengenal New Development Bank, Saingan Bank Dunia Milik BRICS|url=https://international.sindonews.com/read/1078097/45/mengenal-new-development-bank-saingan-bank-dunia-milik-brics-1681974252|website=SINDOnews Internasional|language=id-ID|access-date=2023-12-21}}</ref> Pada spektrum infrastruktur dan pembangunan berkelanjutan yang luas, fokus New Development Bank selama periode 2022-2026 akan berfokus pada beberapa aspek. Beberapa aspek tersebut adalah Energi Bersih dan Efisiensi Energi, Infrastruktur Transportasi, Perlindungan Lingkungan, Infrastruktur Sosial, Infrastruktur Digital, dan lain sebagainya.<ref>{{Cite web|title=Mengenal New Development Bank, Saingan Bank Dunia Milik BRICS|url=https://international.sindonews.com/read/1078097/45/mengenal-new-development-bank-saingan-bank-dunia-milik-brics-1681974252|website=SINDOnews Internasional|language=id-ID|access-date=2023-12-21}}</ref> Tak cukup dengan membuat lembaga keuangan sendiri, baru-baru ini BRICS juga dikabarkan akan segera meluncurkan mata uangnya sendiri. Meski belum dipastikan waktunya, namun wacana ini telah banyak menuai sorotan karena dianggap menjadi ancaman bagi dolar Amerika Serikat.<ref>{{Cite web|title=Mengenal New Development Bank, Saingan Bank Dunia Milik BRICS|url=https://international.sindonews.com/read/1078097/45/mengenal-new-development-bank-saingan-bank-dunia-milik-brics-1681974252|website=SINDOnews Internasional|language=id-ID|access-date=2023-12-21}}</ref>
=== Tantangan BRICS ===
Adanya organisasi antarpemerintah seperti BRICS ini tentunya tidak lepas dari tantangan yang dihadapi. Hal ini dapat dilihat dari latar belakang setiap anggota BRICS yang memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Dimana antar satu sama lain memiliki perbedaan kepentingan yang ingin mereka capai.<ref>{{Cite journal|last=Priangani|first=Ade|date=2015|title=Perkembangan Brics (Brazil, Russia, India, China and South Africa) Dalam Kancah Ekonomi Politik Global|url=https://www.neliti.com/id/publications/103254/|journal=Jurnal Kebangsaan|language=id|volume=4|issue=7|pages=103254|issn=2089-5917}}</ref> Salah satu contohnya adalah kekesalan Tiongkok terhadap negara BRICS lainnya yang menuduh Tiongkok melakukan dumping. Selain itu, Brasil melakukan kritik terhadap Rusia yang melakukan restriksi impor ketat bagi produk pertanian karena Rusia memiliki ambisi untuk menjadi negara pengekspor produk agraria yang dapat menjadi pesaing Brasil.<ref>{{Cite journal|last=Priangani|first=Ade|date=2015|title=Perkembangan Brics (Brazil, Russia, India, China and South Africa) Dalam Kancah Ekonomi Politik Global|url=https://www.neliti.com/id/publications/103254/|journal=Jurnal Kebangsaan|language=id|volume=4|issue=7|pages=103254|issn=2089-5917}}</ref> Tantangan lain yang dihadapi oleh BRICS ini yaitu adanya perbedaan kepentingan dan cara pandang. Salah satu contohnya adalah pembahasan terkait dengan pembentukan New Development Bank dan juga adanya ambisi dari masing-masing negara anggota untuk membawa kepentingan mereka masing-masing.<ref>{{Cite journal|last=Priangani|first=Ade|date=2015|title=Perkembangan Brics (Brazil, Russia, India, China and South Africa) Dalam Kancah Ekonomi Politik Global|url=https://www.neliti.com/id/publications/103254/|journal=Jurnal Kebangsaan|language=id|volume=4|issue=7|pages=103254|issn=2089-5917}}</ref><!--
{| class="wikitable sortable"
|+'''Painting BRIC by numbers'''
Baris 119 ⟶ 142:
* Agar [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|PBB]] memainkan peran yang lebih penting dalam diplomasi multilateral
* Peran yang lebih besar untuk Brazil dan India di PBB (agar kedua negara tersebut juga bisa menjadi anggota tetap [[Dewan Keamanan PBB]])
=== BRICS ===
Konferensi Tingkat Tinggi ini adalah konferensi ketiga yang dilakukan oleh negara anggota BRIC sekaligus menjadi konferensi pertama yang dihadiri oleh Afrika Selatan sebagai negara baru. Afrika Selatan diundang untuk bergabung dengan BRIC pada bulan Desember 2010, dan setelah itu kelompok ini mengadopsi singkatan BRICS. Mantan Presiden Jacob Zuma kemudian menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi BRICS Ketiga di Sanya, Cina, pada bulan Maret 2011. Temanya adalah "''Broad Vision, Shared Prosperity''". Agenda yang dibahas dalam KTT ini meliputi situasi internasional, ekonomi global dan keuangan internasional, pembangunan dan kerja sama BRICS. KTT ini mengeluarkan Deklarasi Sanya dan Rencana Aksi.<ref>{{Cite web|date=2018-10-15|title=What is BRICS {{!}} Africa Facts|url=https://africa-facts.org/what-is-brics/|language=en-US|access-date=2023-12-21}}</ref> Di sela-sela pertemuan, diadakan pula Pertemuan Menteri Perdagangan, Forum Akademis, Forum Keuangan dan Forum Bisnis.<ref>{{Cite web|date=2018-10-15|title=What is BRICS {{!}} Africa Facts|url=https://africa-facts.org/what-is-brics/|language=en-US|access-date=2023-12-21}}</ref>
== Lihat pula ==
|