Konflik Papua: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
The Pict's (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
The Pict's (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 42:
{{utama|Otoritas Eksekutif Sementara PBB}}
* 15 Agustus 1962: [[Perjanjian New York]] oleh [[Kerajaan Belanda]], [[Republik Indonesia]] dan [[PBB]]. Wilayah [[Papua (Indonesia)|Irian Barat]] diserahkan oleh Kerajaan Belanda pada administrasi [[Otoritas Eksekutif Sementara PBB]], diikuti dengan pertempuran sporadis antara milisi/tentara pro-Indonesia dan pro-Belanda hingga 1969.
* 1966–1967: pengeboman udara di [[Pegunungan Arfak]].
* Januari–Maret 1967: pengeboman udara wilayah [[Ayamaru]] dan [[Teminabuan]].
* 1967: [[Operasi Tumpas]], 1.500 diduga tewas di Ayamaru, Teminabuan, dan [[
* April 1969: pengeboman udara [[Danau Wissel]] (daerah [[Paniai]] dan [[Enarotali]]); 14.000 orang yang selamat melarikan diri ke hutan.
=== Era Orde Baru ===
Baris 51:
* Juli–Agustus 1969: [[Penentuan Pendapat Rakyat]] menentukan bahwa wilayah Irian Barat adalah wilayah kedaulatan [[Republik Indonesia]].
* Juni 1971: Henk de Mari melaporkan 55 pria dari dua desa di Biak Utara tewas. Berita diterbitkan harian Belanda ''[[De Telegraaf]]'', Oktober 1974.
*
* 1974:
* 1975:
* 1977: pengeboman udara Akimuga (tambang [[Freeport McMoRan]] Inc.).
* 1977–1978: pengeboman udara [[Lembah Baliem]].
* April 1978:
* Mei 1978:
* Juni 1978: 14 mayat korban tembak ditemukan di Barat Bandara Sentani, Jayapura.
* Tanpa sumber: di Biak Utara, 12 orang tertembak.
==== 1980–1998 ====
* 1981: 10 tewas, 58 menghilang di daerah Paniai.
* Juni–Agustus 1981: [[Operasi Sapu Bersih]], populasi [[Ampas Waris]] dan desa [[Batte-Arso]] menjadi korban.
* September–Desember 1981: 13.000 orang diduga tewas di dataran tinggi tengah.
* Juli 1984: Angkatan Laut, Udara, dan Darat menyerbu
* Tanpa sumber:
* 24 Juni 1985: 2.500 tewas di wilayah [[Kabupaten Paniai]], [[Danau Wissel]], termasuk 115 dari desa-desa [[Iwandoga]] dan [[Kugapa]].
* 1986–1987: 34 tertembak di Paniai
* 8 Januari 1996: [[Krisis sandera Mapenduma]], militan OPM yang dipimpin [[Kelly Kwalik]] menyandera 26 orang di [[Irian Jaya]],<ref name="autogenerated2"/> memicu [[Operasi pembebasan sandera Mapenduma]] (dua sandera tewas) dan [[Insiden Penembakan Timika]] 1996 (16 orang tewas).<ref>{{Cite web|url=http://www.independent.co.uk/news/world/soldier-kills-14-in-indonesian-airport-1305133.html|title=Soldier kills 14 in Indonesian airport|date=1996-04-16|website=The Independent|language=en|access-date=2020-08-08|archive-date=2017-10-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20171023201429/http://www.independent.co.uk/news/world/soldier-kills-14-in-indonesian-airport-1305133.html|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.irishtimes.com/news/15-killed-12-injured-in-gun-attack-1.39555|title=15 killed, 12 injured in gun attack|website=The Irish Times|language=en|access-date=2020-08-08}}</ref>
* 15 Mei 1996: Krisis sandera Mapenduma, berakhir dengan serbuan Kopassus ke
=== Era Reformasi ===
|