}}
'''''Cyanobacteria''''' {{IPAc-en|s|aɪ|ˌ|æ|n|oʊ|b|æ|k|ˈ|t|ɪər|i|ə}}, juga dikenal sebagai '''''Cyanophyta''''', sering didisebut Indonesiakandalam bahasa Indonesia sebagai '''sianobakteri''' atau '''sianobakteria''' adalah sebuah [[filum]] [[bakteri]] yang mendapatkan kebutuhan energinya melalui [[fotosintesis]].<ref>{{cite web |first=brs |title=Life History and Ecology of Cyanobacteria |url=http://www.ucmp.berkeley.edu/bacteria/cyanolh.html |publisher=University of California Museum of Paleontology|accessdate=17 Juli 2012}}</ref> Nama "cyanobacteria" berasal dari warna bakteri ini ({{lang-el|κυανός (''kyanós'')}} = biru). Mereka sering disebut '''alga biru-hijau''' (tetapi beberapa mengklaim bahwa penamaan itu salah, sianobakteri adalah organisme [[prokariotik]] sedangkan [[alga]] seharusnya [[eukariotik]],<ref name="Allaby 92">{{cite encyclopedia |last=Allaby |first=M ed. |year=1992 |encyclopedia=The Concise Dictionary of Botany |publisher=Oxford University Press |location=Oxford |title=Algae}}</ref> meskipun definisi lain mengenai alga juga mencakup organisme prokariotik).<ref>{{cite book|author=Lee, R. E.|year=2008|title=Phycology|url=https://archive.org/details/phycology00leer_0|publisher=Cambridge University Press}}</ref>
Dengan memproduksi [[gas]] [[oksigen]] sebagai hasil sampingan fotosintesis, sianobakteri diperkirakan telah mengubah atmosfer tipis pada awal pembentukan [[bumi]] menjadi atmosfer yang [[redoks|teroksidasi]], mengakibatkan "perkaratan besar-besaran di Bumi"<ref>[[J. William Schopf|Schopf, J. W.]] (2012) [https://books.google.com/books?id=4oJ_vi27s18C&pg=PA17 "The fossil record of cyanobacteria"], pp. 15–36 in Brian A. Whitton (Eds.) ''Ecology of Cyanobacteria II: Their Diversity in Space and Time''. ISBN 9789400738553.</ref> dan [[Peristiwa Oksigenasi Besar]] secara dramatis telah mengubah komposisi bentuk kehidupan di Bumi dengan menstimulasi [[biodiversitas]] dan menjadikan [[organisme anaerobik]] mendekati kepunahanyakepunahannya. Menurut [[teori endosimbiotik]], [[kloroplas]] yang ditemukan pada [[tumbuhan]] dan [[alga]] [[eukariotik]] adalah evolusi dari leluhur cyanobacteriasianobakteria melalui [[endosimbiosis]].
Sianobakteria dapat dikatakan sebagai mikroorganisme tersukses di Bumi. Bakteri ini secara genetik memlikimemiliki banyak variasi; mereka juga dapat hidup di berbagai macam habitat di seluruh penjuru bumi, tersebar di air tawar, air laut, dan ekosistem darat, dan mereka juga ditemukan di relung terektstrem diterekstrem seperti sumber air panas, pabrik garam, dan teluk air tawar.
== Ekologi ==
[[Berkas:2010 Filamentous Cyanobacteria Bloom near Fiji.jpg|jmpl|kiri|200px|''Blooming'' sianobakteria di perairan dekat [[Fiji]]]]
Sianobakteria dapat ditemukan dihampirhampir di semua habitat terestrial dan akuatik—laut, air tawar, tanah lembap, batu yang untuk sementara terkena air di [[gurun|gurun-gurun]], batu cadas dan tanah di pegunungan, dan bahkan pada bebatuan di [[Antartika]] . Mereka dapat muncul sebagai sel-sel [[planktonik]] atau membentuk [[biofilm fototropis]] (koloni). Mereka ditemukan di hampir semua [[ekosistem endolithik]].<ref>{{cite journal |last=de los Ríos |first=A |author2=Grube, M |author3=Sancho, LG |author4= Ascaso, C |title=Ultrastructural and genetic characteristics of endolithic cyanobacterial biofilms colonizing Antarctic granite rocks. |journal=FEMS Microbiology Ecology |date=February 2007 |volume=59 |issue=2 |pages=386–95 |pmid=17328119 |doi=10.1111/j.1574-6941.2006.00256.x}}</ref> Beberapa diantaranyadi antaranya merupakan organisme [[endosimbiosis]] pada [[liken]], tanaman, bermacam-macam [[protista]], atau [[spons laut]] dan menyediakan energi untuk [[Inang (biologi)|inangnya]]. Ada juga yang hidup di bulu [[kungkang]], menyediakan suatu bentuk [[kamulflasekamuflase]].<ref>{{cite book|last=Vaughan|first=Terry|title=Mammalogy|year=2011|publisher=Jones and Barlett|page=21|url=http://books.google.com/books?id=LD1nDlzXYicC&pg=PA21&lpg=PA21&dq=#v=onepage&q&f=false|isbn=9780763762995}}</ref>
Sianobakteri akuatik terkenal dengan ''bloomingnyablooming-''nya yang luas dan dapat terlihat jelas, dapat terbentuk baik di [[air tawar]] ataupun lingkungan perairan laut. ''Blooming'' ini dapat berwarna biru-hijau atau kuning-kecoklatan. ''Blooming'' ini biasanya mengandung [[racun]], dan sering kali menyebabkan perairan tempat rekreasi ditutup. [[BakteriofageBakteriofag laut]] adalah [[parasit]] utama sianobakteri uniseluler yang hidup di laut.<ref>Schultz, Nora (30 August 2009) [http://www.newscientist.com/article/mg20327235.000-photosynthetic-viruses-keep-worlds-oxygen-levels-up.html "Photosynthetic viruses keep world's oxygen levels up"]. ''[[New Scientist]]''.</ref>
{{clear}}
== Penyematan (fiksasi) nitrogen dan karbon ==
Cyanobakteri adalah satu-satunya kelompok organisme yang mampu me[[reaksi redoks|reduksi]] [[nitrogen]] dan [[karbon]] dalam kondisi dengan [[oksigen]] (aerob) maupun tanpa oksigen (anaerob). Mereka melakukannya dengan mengoksidasi [[belerang]] (sulfur) sebagai pengganti oksigen. Penyematan nitrogen dilakukan dalam bentuk heterosistaheterokista, sementara penyematan karbon dilakukan dalam bentuk sel fotosintetik, menggunakan [[pigmen tumbuhan|pigmen]] [[klorofil]] (seperti [[tumbuhan]] hijau) maupun [[fikosianin]] (khas kelompok bakteri ini).
== Peran biologi ==
Beberapa spesies sianobakteria memproduksi racun [[saraf]] (neutrotoksin), [[hati]] (hepatotoksin), dan [[Sel (biologi)|sel]] (sitotoksin). Mereka membentuk [[endotoksin]] sehingga berbahaya bagi [[hewan]] dan [[manusia]].
Beberapa sianobakteri yang menghuni perairan melepaskan [[geosmin]], yaitu senyawa organik yang bertanggung jawab atas aroma tanah/lumpur.
''[[Anabaena]]'' bersimbiosis pada [[akar]] [[sikas]] atau [[jaringan]] [[paku air]] ''[[Azolla]]'' dan membantu penyediaan nitrogen bagi inangnya.
|