Seni peran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lutra sumatrana (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Lutra sumatrana (bicara | kontrib)
Baris 1:
[[Berkas:Bernhardt Hamlet2.jpg|ka|jmpl| PanggungSeorang Prancispemanggung dan aktrispemeran film awalPrancis yang bernama [[Sarah Bernhardt]] yangdalam berperanperannya sebagai [[Hamlet]].]]
[[Berkas:Samurai actors.jpg|jmpl| AktorPemeran atau pelakon berkostum [[samurai]] dan [[ronin]] di persyutingan film [[Kyoto]], Eigamura.]]
'''Seni peran''' ([[bahasa Inggris]]: ''acting'', secara harfiah memiliki arti 'berperan' ) adalah kegiatan menceritakan sebuah cerita melalui tindakan oleh seorang [[pemeran]] yang memerankan suatu [[Tokoh fiksi|tokoh]]. Seni peran dapat dilakukan di [[teater]], [[televisi]], [[film]], [[radio]], atau media lain apa pun yang menggunakan dapat [[Mimesis|menyajikannya]].
 
Baris 14:
[[Berkas:Student's studio 1915.jpg|ka|jmpl| Anggota Studio Pertama, yang mana [[Konstantin Stanislavski]] mulai mengembangkan program pelatihan aktornya. Program ini menjadi dasar bagi sebagian besar pelatihan profesional di [[dunia Barat]].]]
Pelatihan konservatorisekolah musik dan [[sekolah drama]] biasanya berlangsung antara dua hingga empat tahun hanya untuk mempelajari semua aspekunsur tentangmengenai akting. Sementara itu, sebagian besar universitas menawarkan program pelatihan selama tiga hingga empat tahun. Dalam universitas, peserta didik dapat memilih fokus pada aktingseni peran sambil mempelajari aspekunsur [[teater]] lainnya. Tiap sekolah menggunakan pendekatan yang berbeda-beda dalam mengajarmengajarkan aktingseni peran. MetodeCara yang paling populer di [[Amerika Utara]] adalah program [[Konstantin Stanislavski]]. Program ini dikembangkan dan dipopulerkan di [[Amerika]] sebagai metode yang digunakan oleh [[Lee Strasberg]], [[Stella Adler]] dan [[Sanford Meisner]].
 
Pendekatan lain berupa orientasipedoman berbasis fisik. Pendekatan ini dipromosikan oleh praktisipelatih teater antara lain [[Anne Bogart]], [[Jacques Lecoq]], [[Jerzy Grotowski]] dan [[Vsevolod Meyerhold]]. Kelas aktingseni peran juga meliputi [[psikoteknik]], pekerjaan [[topeng]] [[Teater fisik|, teater fisik]], [[improvisasi|suara]], dan aktingtindakan di depan kamera.
 
Selain pendekatan dari sekolah, peserta pelatihan harus mengikuti pelatihan intensifyang berat. Pendekatan ini menggunakan interpretasipenyajian tekstualteks, suara, dan gerakan. [[Audisi]] ekstensifyang lebih lanjut umumnyabiasanya digunakan untuk memilihpemilihan program drama dan konservatorimusik yang akan diberikan. Pendaftar biasanya berasal dari peserta yang berusia lebih dari 18 tahun. Beberapa jenis pelatihan juga dapat dimulai pada usia yang lebih muda. Kelas aktingseni peran dan sekolah profesionalyang ahli dengan peserta berusia di bawah 18 tahun banyak ditemukan. AktorPemeran muda diperkenalkan oleh pelatih ke berbagai aspekunsur seni aktingperan dan teater. Salah satu aspekunsur ini adalah studipengajaran adegan.
 
Pelatihan ketenangan dan santaikesantaian secara fisiologi diadakan dengan peningkatan pelatihan dan paparan pidato.<ref>{{Cite journal|last=Zuardi|last2=Crippa|last3=Gorayeb|date=2012|title=Human experimental anxiety: actual public speaking induces more intense physiological responses than simulated public speaking.|journal=Sci Elo Brazil|volume=35|issue=3|pages=248–253|doi=10.1590/1516-4446-2012-0930|pmid=24142085}}</ref> Perubahan strestekanan jiwa diukur dengan menghitung jumlah [[detak jantung]] pembicara publikumum. Kecemasan terukur ketika detak jantung meningkat. AktorPemeran dengan peningkatan kinerja memiliki detak jantung dan bukti strestekanan yang lebih rendah.<ref>{{Cite journal|last=Mesri|first=Bita|last2=Niles|first2=Andrea|last3=Pittig|first3=Andre|last4=LeBeau|first4=Richard|last5=Haik|first5=Ethan|last6=Craske|first6=Michelle|date=2017|title=Public speaking avoidance as a treatment moderator for social anxiety disorder.|journal=Journal of Behavior Therapy and Experimental Psychiatry|volume=55|pages=66–72|doi=10.1016/j.jbtep.2016.11.010|pmc=5315620|pmid=27915159}}</ref> Pidato merupakan latihan penting untuk aktorpemeran, karena termasuk tindakan adaptasipenyesuaian yang dapat mengatur kecemasan dari dalam diri maupun dari luar diri.<ref>{{Cite journal|last=Gyurak|first=Anett|last2=Gross|first2=James|last3=Etkin|first3=Amit|date=2012|title=Explicit and Implicit Emotion Regulation: A Dual-Process Framework|journal=Cogn Emot|volume=3|issue=25|pages=400–412|doi=10.1080/02699931.2010.544160|pmc=3280343|pmid=21432682}}</ref> Tindakan fisiologi akan meningkat dengan menghadiri institusilembaga denganyang ahli mengajarkan spesialisasiseni aktingrupa. Tubuh menjadi lebih rilekstenang dan strestekanan dapat berkurang. EfekDampak yang ditimbulkan bersifat menyehatkan secara hormonal hingga kesehatan kognitifberpikir. Efek iniDampak tersebut mampu memengaruhi kualitas hidup dan kinerja.<ref>{{Cite journal|last=Sonia|first=Lupien|last2=McEwen|first2=Bruce|last3=Gunnar|first3=Megan|last4=Hein|first4=Christine|date=2009|title=Effects of stress throughout the lifespan on the brain, behaviour and cognition|journal=Nature Reviews Neuroscience|volume=10|issue=6|pages=434–445|doi=10.1038/nrn2639|pmid=19401723}}</ref>
 
== Improvisasi ==