Busr bin Artha'ah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
A154 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
A154 (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 31:
Busr berpartisipasi dalam [[Penaklukan Muslim di Suriah|Penaklukan Suriah]] pada tahun 634 bersama [[Khalid bin Walid]]{{sfn|Lammens|1960|p=1343}} dan [[Penaklukan Mesir oleh Muslim|Penaklukan Mesir]] bersama [[Amr bin Ash]] pada tahun 639–640.<ref name="HassonEI3"/> Pada tahun 647/48, 648/49 atau 649/50, ia dan tokoh Muslim lainnya dikirim oleh Khalifah [[Utsman bin Affan]] (berkuasa 644–656) sebagai bala bantuan gubernur Mesir, [[Abdullah bin Sa'ad]], dalam penyerangan terhadap wilayah Bizantium [[Eksarkatus Afrika]] (di wilayah Tunisia modern, disebut [[Ifriqiyah]] dalam sumber Muslim).{{sfn|Hitti|1916|p=356}} Pada tahun 31 H (651/52), Busr diangkat oleh [[Muawiyah bin Abu Sufyan]], gubernur [[Bilad al-Sham|Syam]], sebagai pemimpin angkatan laut Syam. Ia bergabung dengan Abdullah bin Sa'ad yang memimpin angkatan laut Mesir dalam menghadapi angkatan laut Bizantium di [[Pertempuran Dzatus Shawari]]. Pertempuran berakhir dengan kemenangan di pihak Muslim.{{sfn|A.R. Shohibul Ulum|2021|p=330–333}} Kemudian pada akhir tahun 653, Busr memimpin [[angkatan laut]] Islam dalam upaya menyerang [[Konstantinopel]] dan berhasil mengalahkan angkatan laut Bizantium, akan tetapi penyerangan tersebut tidak dilanjutkan kembali karena kondisi cuaca yang buruk.<ref name="A+" />
 
Setelah Utsman terbunuh<ref>{{cite book|id=ISBN 9786234007688, 6234007686|title=Kemelut Perang di Zaman Rasulullah|date=2021|format=Bukel|publisher=Anak Hebat Indonesia|author=A.R. Shohibul Ulum|ref=harv|url=https://books.google.co.id/books?id=5KzEEAAAQBAJ&pg=PA333&dq=pertempuran+dzatus+shawari&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ved=2ahUKEwi3jPHN_bGDAxWY-TgGHasGAHoQ6AF6BAgGEAM#v=onepage&q=pertempuran%20dzatus%20shawari&f=false}}</ref><ref>{{cite book|id=ISBN 9786023919536, 6023919537|date=2021|format=Bukel|publisher=Diva Press|author=Abdul Syukur Al-azizi|title=Utsman bin Affan Ra.|ref=harv|url=https://books.google.co.id/books?id=uN0PEAAAQBAJ&pg=PA137&dq=pertempuran+dzatus+shawari&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&source=gb_mobile_search&sa=X&ved=2ahUKEwiFxf-0gbKDAxVp4jgGHXS5DXQQ6AF6BAgHEAM#v=onepage&q=pertempuran%20dzatus%20shawari&f=false}}</ref> dan [[Fitnah Pertama]] meletus, Busr menjadi pendukung Muawiyah melawan Khalifah [[Ali bin Abi Thalib]] (berkuasa 656–661),{{sfn|Lammens|1960|p=1343}} dan berperang bersamanya pada tahun 657 melawan Ali dan pendukungnya di [[Pertempuran Shiffin]].<ref name="HassonEI3"/> Ia memimpin kontingen penduduk Damaskus dalam pertempuran ini.<ref>{{cite book|title=Tarikh Khalifah bin Khayyath|publisher=Dar Al-Qalam, Mu'asasah ar-Risalah|location=Damaskus, Beirut|date=1397|edition=2|author=Khalifah bin Khayyath al-Laitsi al-Ushfuri Abu Umar|editor=Akram Diya' al-'Umari|author-link=Khalifah bin Khayyath|url=https://web.archive.org/web/20220804092336/http://islamport.com/w/tkh/Web/2894/46.htm#}}</ref> Muawiyah mengarahkannya pada tahun 39 H (660 M) untuk menaklukkan dan menduduki [[Madinah]], Makkah dan [[Yaman]].<ref name="Al-A'lam" /> Muawiyah telah memerintahkannya untuk menyerang siapa saja yang termasuk sahabat Ali, dan dia membunuh banyak dari mereka.<ref name="Al-A'lam" /> Ia juga menjabat sebagai gubernur [[Bashrah]] setelah [[pembunuhan Ali]] dan [[Perjanjian Hasan–Mu'awiyah|perjanjian damai]] dengan [[Hasan bin Ali]].<ref name="Al-A'lam" /> Ia mulai menjabat pada November 661{{sfn|Madelung|1997|p=325}} dan masa jabatannya sekitar enam bulan menurut sejarawan [[al-Mada'ini]].{{sfn|Morony|1987|p=15}}
 
Selanjutnya pada tahun 44 [[Kalender Hijriyah|H]] (antara 664–665 [[Masehi|M]]), tepatnya pada masa Kekhalifahan Muawiyah, Busr kembali menyerang Bizantium pada musim panas lewat jalur darat.<ref name="A+">{{Cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=-EYREAAAQBAJ&pg=PA118&dq=Busr+bin+Abi+Artha%27ah&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi3rObD2r30AhX27HMBHfWZBMoQ6AF6BAgHEAM#v=onepage&q=Busr%20bin%20Abi%20Artha'ah&f=false|title=Khairuddin Barbarossa: Pahlawan Islam Penguasa Lautan|publisher=Pustaka Al-Kautsar|page=118|first=Syaikh Abdul Aziz|last=Az-Zuhairi|access-date=2021-11-29|archive-date=2021-11-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20211130141814/https://books.google.co.id/books?id=-EYREAAAQBAJ&pg=PA118&dq=Busr+bin+Abi+Artha%27ah&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwi3rObD2r30AhX27HMBHfWZBMoQ6AF6BAgHEAM#v=onepage&q=Busr%20bin%20Abi%20Artha'ah&f=false|dead-url=no}}</ref> Ia juga menyerang Bizantium pada musim dingin tahun 671 atau 672.{{sfn|Jankowiak|2013|pp=259, 266–267}}