Purwati: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 4:
== Kiprah ==
Sejak 2008, Purwati mulai fokus meneliti ''stem cell'' dan pemanfaatannya dalam terapi medis. Ia melakukan sejumlah penelitian mengenai ''stem cell'' sebagai solusi dari berbagai penyakit degeneratif seperti [[diabetes melitus tipe 2]], tubercolosis, demensia, parkinson, jantung, dan keropos tulang.<ref name=":2">https://www.jawapos.com/kesehatan/01395567/punya-hki-terbanyak-di-bidang-stem-cell-dokter-purwati-diganjar-muri</ref> Bagi penderita
Tahun 2018 hingga 2019 menjadi tahun produktifnya meneliti
Pada masa [[Pandemi Covid-19 di Indonesia|pandemi Covid-19]], Purwati terlibat dalam penelitian regimen kombinasi obat dan jenis ''stem cell'' untuk percepatan penanganan Covid-19.<ref>{{Cite web|last=BNPB|first=|title=Perkembangan Terkini Penelitian Regimen Kombinasi Obat dan Stem Cell Efektif untuk Pengobatan COVID-19 Berbasis Isolat Virus Indonesia|url=https://bnpb.go.id/berita/Perkembangan%20Terkini%20Penelitian%20Regimen%20Kombinasi%20%20Obat%20dan%20Stem%20Cell%20Efektif%20untuk%20Pengobatan%20COVID-19%20Berbasis%20Isolat%20Virus%20Indonesia?fbclid=IwAR2ETbJIk55TRJ-U3q3c0LsXCVG6b1_Bh8ZswmvaamBP4svSZs3yxAl1BhM|website=BNPB|language=id-ID|access-date=2024-01-02}}</ref> Timnya berhasil membuat dua jenis ''stem cell'' yang dinilai dapat membunuh perkembangbiakan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 sebesar 80 hingga 90 persen.<ref>https://wartakota.tribunnews.com/2020/06/13/perkembangan-baru-penelitian-anti-virus-corona-yang-dilakukan-unair-bin-dan-gugus-tugas-nasional</ref>
Sebelumnya, Purwati juga pernah meraih penghargaan sebagai The First Winner of Free Paper Presentation (Research Category) Kongres Nasional Peneliti Penyakit Tropik dan Infeksi Indonesia (Petri) di Semarang pada 2011.<ref name=":1" />
|