Turki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan visualeditor-wikitext |
Link Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 3:
'''Turki''' ({{lang-tr|Türkiye}}), dengan nama resmi '''Republik Turki''' ({{lang-tr|Türkiye Cumhuriyeti}}), adalah sebuah negara [[Negara kesatuan|kesatuan]] dengan [[sistem presidensial]] di kawasan [[Eurasia]]. Wilayahnya terbentang dari Semenanjung [[Anatolia]] di Asia Barat Laut hingga daerah [[Balkan]] di [[Eropa]] Tenggara. Turki berbatasan dengan [[Laut Hitam]] di sebelah utara; [[Bulgaria]] di sebelah barat laut; [[Yunani]] dan [[Laut Aegea]] di sebelah barat; [[Georgia]] di timur laut; [[Armenia]], [[Azerbaijan]], dan [[Iran]] di sebelah timur; [[Irak]] dan [[Suriah]] di tenggara; dan [[Laut Mediterania]] di sebelah selatan. [[Laut Marmara]] yang merupakan bagian dari Turki digunakan untuk menandai batas wilayah benua [[Eropa]] dan benua [[Asia]], sehingga Turki dikenal sebagai negara [[transkontinental]].
Bangsa Turki mulai bermigrasi ke daerah yang dinamakan Turkish pada abad ke-11. Proses migrasi ini semakin dipercepat setelah kemenangan [[Kesultanan Seljuk Raya|Kesultanan Seljuk]] melawan [[Kekaisaran Bizantium]] pada [[pertempuran Manzikert]]. Beberapa ''Beylik'' (Emirat Turki) dan [[Kesultanan Rûm|Kesultanan Seljuk Rûm]] memerintah Anatolia sampai dengan invasi [[Kekaisaran Mongol]]. Mulai abad ke-13, ''beylik-beylik'' Ottoman menyatukan Anatolia dan membentuk kekaisaran yang daerahnya merambah sebagian besar [[Eropa Tenggara]], [[Asia Barat]], dan [[Afrika Utara]]. Setelah [[Kesultanan Utsmaniyah]] runtuh setelah kalah pada [[Perang Dunia I]] dan masalah internal (pemberontakan Gerakan Turki Muda dan Pemberontak bangsa Arab) sebagian wilayahnya diduduki oleh para [[Sekutu]] yang memenangi Perang Dunia I. [[Mustafa Kemal Atatürk]] kemudian mengorganisasikan gerakan perlawanan melawan Sekutu. Pada tahun 1923, gerakan perlawanan ini berhasil mendirikan Republik Turki Modern dengan [[Mustafa Kemal Atatürk]] menjabat sebagai presiden pertamanya.
Ibu kota Turki berada di [[Ankara]] namun kota terbesar di negara ini adalah [[Istanbul]] atau [[Konstantinopel]] dahulu merupakan ibukota dari kekaisaran Bizantium dan Kesultanan Utsmaniyah. Disebabkan oleh lokasinya yang strategis di persilangan dua benua, [[budaya Turki]] merupakan campuran [[budaya Timur]] dan [[Budaya Barat|Barat]] yang unik yang sering diperkenalkan sebagai jembatan antara dua peradaban. Dengan adanya kawasan yang kuat dari Adriatik ke Tiongkok dalam jalur darat di antara Rusia dan India, Turki telah memperoleh kepentingan strategis yang bertambah pesat.
|