Penyatuan Jerman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Sonderbriefmarke-175_Jahre_Hambacher_Fest.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Rosenzweig; alasan: per [[:c:Commons:Deletion requests/Files in Category:Stamps |
perjelas paragraf pertama |
||
Baris 2:
[[Berkas:Deutsches Reich 1871-1918.png|325px|jmpl|ka|alt=Peta Eropa tengah yang menunjukkan 26 wilayah yang akan menjadi bagian dari [[Kekaisaran Jerman]] bersatu pada tahun 1891. Prusia yang berbasis di timur laut mendominasi wilayah Kekaisaran Jerman (sekitar 40% wilayah kekaisaran).|Kekaisaran Jerman 1871–1918. Wilayah [[Kekaisaran Austria]] yang berbahasa Jerman tidak termasuk, sehingga negara ini mewakili solusi '''[[Permasalahan Jerman|Jerman kecil]]''' (''Kleindeutsch'').]]
'''Penyatuan [[Jerman]]''' menjadi sebuah [[negara bangsa]] yang
Penyatuan ini menimbulkan ketegangan akibat perbedaan religius, linguistik, sosial, dan budaya penduduk Kekaisaran Jerman, sehingga peristiwa tahun 1871 hanya merupakan satu momen dalam serangkaian proses penyatuan yang lebih besar. Sebelumnya, [[Kaisar Romawi Suci]] sering kali disebut "Kaisar seluruh Jerman ", dan di Kekaisaran, anggota bangsawan tinggi disebut "Pangeran-Pangeran Jerman", sebab wilayah-wilayah berbahasa Jerman yang sebelumnya disebut [[Francia Timur]] terorganisasi menjadi kerajaan-kerajaan kecil sebelum bangkitnya [[Karel yang Agung]] (800 M). Karena wilayah tersebut memiliki relief yang bergunung-gunung, muncul perbedaan budaya, pendidikan, bahasa, dan agama di antara [[warga]] yang saling terisolasi. Namun, Jerman pada abad ke-19 menikmati kemajuan transportasi dan komunikasi yang menghubungkan rakyatnya dalam budaya yang lebih besar.
|