Park Chung Hee: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: pranala ke halaman disambiguasi |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: kemungkinan perlu dirapikan |
||
Baris 40:
Sebagai presiden, Park memulai serangkaian reformasi ekonomi yang akhirnya mengarah pada pertumbuhan ekonomi dan industrialisasi yang pesat, sebuah fenomena yang sekarang dikenal sebagai [[Keajaiban di Sungai Han]]. Era ini juga menyaksikan terbentuknya chaebol: perusahaan keluarga yang didukung oleh negara mirip dengan zaibatsu Jepang. Contoh chaebol yang signifikan termasuk [[Hyundai]], [[LG]], dan [[Samsung]].
Park Chung Hee kini dianggap sebagai salah satu pemimpin paling penting dalam sejarah Korea, meskipun warisannya sebagai diktator militer terus menimbulkan kontroversi. Jajak pendapat Gallup Korea pada bulan Oktober 2021 menunjukkan Park, [[Kim Dae-jung]] (lawan lama Park yang coba dia eksekusi), dan [[Roh Moo-hyun]] sebagai presiden dengan peringkat paling tinggi dalam sejarah Korea Selatan dalam hal meninggalkan warisan positif, terutama di kalangan konservatif Korea Selatan dan orang lanjut usia.<ref name="assessment">{{cite web|url=https://n.news.naver.com/mnews/article/028/0002565795?sid=100|title=[갤럽] "전두환 잘한 일 많다" 16%뿐…노태우는 21%|work=Naver News|date=October 29, 2021|access-date=May 16, 2022}}</ref> Putri sulung Park, [[Park Geun-hye]], kemudian menjabat sebagai presiden Korea Selatan ke-11 dari tahun 2013 hingga ia didakwa dan dihukum atas berbagai tuduhan korupsi pada tahun 2017.
==Kehidupan Awal dan Pendidikan==
Park lahir sekitar pukul 11:00 pada tanggal 14 November 1917,[5] di Sangmo-dong, kota [[Gumi]], [[Keishōhoku-dō]] (Gyeongsang Utara), [[Korea di bawah Pemerintahan Kekaisaran Jepang|Chōsen]] dari ayah Park Sŏng-bin dan ibu Paek Nam-ŭi. Dia adalah anak bungsu dari delapan bersaudara. Dia berasal dari klan Park Goryeong.{{Sfnp|Lee|2012|p=8}}
== Lihat pula ==
|