Widji Thukul: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 34:
 
== Karya ==
Ada tiga sajak Thukul yang populer dan menjadi sajak wajib dalam aksi-aksi massa, yaitu ''Peringatan'', ''Sajak Suara'', serta ''Bunga dan Tembok'', (ketiganya ada dalam antologi "''Mencari Tanah Lapang''" yang diterbitkan oleh Manus Amici, [[Belanda]], pada 1994. Tapi, sesungguhnya antologi tersebut diterbitkan oleh kerjasama [[KITLV]] dan penerbit [[Hasta Mitra]], Jakarta. Nama penerbit fiktif Manus Amici digunakan untuk menghindar dari pelarangan pemerintah Orde Baru.
 
Berikut puisi lain yang ditulis oleh Thukul:
* ''Puisi Pelo'', dipublikasikan oleh Taman Budaya Surakata, Solo, 1984.
* ''Dibawah Selimut Kedamaian Palsu'', dibacakan di gedung Kedutaan Jerman di Jakarta, 1989.<ref>{{cite news|last=Gitiyarko|first=Vincentius|title=Suara Wiji Thukul bergema melintasi waktu|url=https://www.kompas.id/baca/riset/2023/08/23/suara-wiji-thukul-bergema-melintasi-waktu|publisher=[[Kompas]]|date=23 Agustus 2023|access-date=2024-01-18}}</ref>
* ''Darman dan Lain-lain'', dipublikasikan Taman Budaya Surakata, Solo, 1994.
* ''Mencari Tanah Lapang'', dipublikasikan oleh Manus Amici, 1994.
* ''Aku Ingin Jadi Peluru'', dipublikasikan oleh IndonesiaTera, Magelang, 2000.
 
* Dua kumpulan puisinya : ''Puisi Pelo'' (1984) dan Darman dan Lain-lain'' (1994)
* Antologi puisinya ''Mencari Tanah Lapang'' (1994)
* Puisi: Bunga dan Tembok<ref name="relawan.net"/>
* Puisi: Peringatan
* Puisi: Kesaksian [http://www.urbanpoor.or.id/content/view/131/86/] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070502083611/http://www.urbanpoor.or.id/content/view/131/86/ |date=2007-05-02 }}
== Prestasi dan penghargaan ==