Solo Leveling: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 463:
| ShortSummary = Tiga tahun lalu, monster-monster semut raksasa keluar dari ''gate'' yang terletak di suatu pulau. Mulai dari ''hunter''-''hunter'' biasa hingga beberapa ''hunter'' berperingkat S dikerahkan untuk mengatasi monster-monster itu.
 
Tiga tahun setelahnya, Sung Jin-woo, seorang hunter berperingkat E yang dikenal sebagai yang terlemah, ikut serta dalam ''raid'' atas sebuah ''dungeon'' bersama para ''hunter'' lain yang lebih kuat darinya dan diketuai oleh ''hunter'' bernama Song Chi-yul. Sung Jin-woo hanya berhasil membunuh satu ''goblin'', sebelum akhirnya terluka oleh ''goblin'' lain dan harus disembuhkan oleh seorang ''hunter'' ''healer'' berperingkat B bernama Lee Joo-hee. Setelah bos ''dungeon'' tersebut dikalahkan, rombongan tersebut mendapati jalur lain yang terhubung dengan ''dungeon'' kedua. Melalui pemungutan suara yang menentukan apakah mereka harus melanjutkan ''raid'', mereka mencapai hasil seri, sebelum akhirnya dipecah oleh Jin-woo yang memilih untuk lanjut. Di dalam ''dungeon'' kedua yang disebut "Kuil Cartenon", mereka tidak menemukan satu monster pun, tetapi malah menjumpai patung-patung yang kemudian menjadi hidup dan mulai membantai mereka satu per satu.
| LineColor = 0080FF
}}
Baris 476:
| Aux2 = Yūya Horiuchi
| OriginalAirDate = {{start date|2024|1|14}}
| ShortSummary = Jin-woo menyadari bahwa komandemen yang ada dalam Kuil Cartenon mengisyaratkan aturan khusus yang dapat menyelamatkan para anggota ''raid'' dari ujian maut. Jin-woo, dengan dibantu oleh ketua ''raid'' bernama Song Chi-yul, berhasil memecahkan pasal demi pasal komandemen itu dan berusaha membawa rombongan tersebut agar dapat lolos dari maut, meskipun dalam prosesnya satu per satu korban berguguran, sementara lengan kiri Chi-yul dan kaki kanan Jin-woo menjadi terpotong. Pada ujian terakhir, tiga dari enam anggota ''raid'' yang tersisa lari menyelamatkan diri, sementara Chi-yul dan juga Joo-hee (yang lemas karena tekanan) disuruh oleh Jin-woo untuk menyusul mereka. Jin-woo yang ditinggal sendirian di dalam ''dungeon'' itu mulai melampiaskan amarahnya akan nasib sambil dimutilasi hidup-hidup oleh patung-patung tersebut. Dalam keadaan sakratulmaut, Jin-woo menerima pesan bahwa dia telah berhasil menyelesaikan ''quest'' rahasia dan mendapat kualifikasi untuk menjadi ''player''.
| LineColor = 0080FF
}}
Baris 485:
| NativeTitle = Seperti Sebuah Gim
| NativeTitleLangCode = id
| DirectedBy = Takayuki Kikuchi
| WrittenBy = Shingo Irie
| Aux2 = Takayuki Kikuchi
| OriginalAirDate = {{start date|2024|1|21}}
| ShortSummary = <!--Jin-woo terbangun dan mendapati dirinya terbaring di rumah sakit. Para pengawas dari Asosiasi ''Hunter'' yang mendatanginya menjelaskan bahwa seluruh insiden tersebut benar-benar terjadi dan Jin-woo tidak sadarkan diri selama tiga hari, sementara Chi-yul dan Joo-hee mungkin akan berhenti sebagai ''hunter''. Mereka juga mengecek apakah Jin-woo mengalami ''awakening'' kedua dan hasilnya ternyata nihil. Setelah mereka meninggalkannya, Jin-woo mengecek pesan yang sejak tadi melayang di depan wajahnya.-->
| ShortSummary =
| LineColor = 0080FF
}}
<!--{{Episode list
| EpisodeNumber = 4
| Title = I've Gotta Get Stronger
| AltTitle =
| NativeTitle = Aku Harus Jadi Lebih Kuat
| NativeTitleLangCode = id
| DirectedBy =
Baris 505:
| LineColor = 0080FF
}}
<!--{{Episode list
| EpisodeNumber = 5
| Title =