Lalap: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 2 suntingan oleh Yasir Arifin Putra (bicara) ke revisi terakhir oleh Ariandi Lie(Tw)
Tag: Pembatalan
Baris 1:
 
[[Berkas:Lalapan in Lembang.JPG|jmpl|Lalap di rumah makan Sunda.]]
'''Lalap''' atau '''lalapan''' ({{Lang-su|{{Sund|ᮜᮜᮘ᮪}}|Lalab}}) adalah [[sayur-sayur]]an khas [[Suku Sunda|Sunda]] <ref>[https://www.liputan6.com/regional/read/5089062/awal-munculnya-lalapan-kuliner-khas-sunda-yang-bikin-awet-muda Awal Munculnya Lalapan, Kuliner Khas Sunda yang Bikin Awet Muda] </ref>dan Jawa yang biasa disajikan beserta [[masakan Sunda]] dan makanan khas Jawa. Lalap menyerupai ''[[salad]]'', yang banyak dijumpai di makanan barat, walau begitu khas bagi lalab adalah bahwa sayur-sayur lalap tidak dimakan bersama saus (''[[dressing]]'') atau bumbu-bumbu. Lalap biasa dimakan bersama nasi dan lauk-pauk lainnya (ayam goreng, ikan goreng, [[sambal]], dan sebagainya). Sayur-sayuran yang biasa digunakan antara lain [[selada]], daun [[pohpohan]], [[reundeu]], [[Kubis|kol]], [[leunca]], daun [[Jambu monyet|jambu mete]], [[jengkol]], [[petai]], daun mangga muda, [[kenikir]], [[peria]], terong hijau, [[beluntas]], [[kacang panjang]], [[timun]], [[tomat]], [[daun pepaya]], [[daun singkong]], [[sintrong]], dan [[kemangi]].
 
Sayur-sayuran ini biasanya dihidangkan dalam keadaan mentah, tetapi untuk sayur-sayuran seperti daun singkong dan daun pepaya, biasanya direbus terlebih dahulu sebelumnya.