Intervensi Iran dalam Perang Saudara Suriah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
[[Republik Islam Iran]] dan [[Republik Arab Suriah]] adalah sekutu strategis yang erat, dan [[Iran]] telah memberikan dukungan yang signifikan kepada pemerintah [[Suriah]] dalam [[Perang Saudara Suriah]], termasuk dukungan logistik, teknis dan keuangan, serta pelatihan dan sejumlah pasukan tempur. [[Iran]] memandang kelangsungan hidup pemerintah [[Suriah]] sebagai hal yang penting bagi kepentingan regionalnya. Ketika pemberontakan berkembang menjadi [[Perang Saudara Suriah]], semakin banyak laporan mengenai dukungan militer [[Iran]], dan pelatihan Pasukan Pertahanan Nasional Iran di Suriah dan Iran. Sejak akhir tahun 2011 dan awal tahun 2012, [[Pengawal Revolusi Iran|IRGC]] Iran mulai mengirimkan puluhan ribu sukarelawan untuk berkoordinasi dengan pemerintah [[Suriah]] untuk mencegah runtuhnya [[Tentara Arab Suriah]] ; sehingga mempolarisasi konflik menurut garis sektarian.<ref>{{Cite web|title=Institute for the Study of War|url=http://dev-isw.bivings.com/|website=Institute for the Study of War|language=en|access-date=2023-11-29}}</ref>{{Infobox military conflict|image=[[File:Iranian and Hizbullah influence in Syria (2020).png|288px]]|caption=Kehadiran dan pengaruh militer Iran dan Hizbullah (ditandai dengan warna biru) di Suriah pada Desember 2020|date=9 Juni 2013 – Sekarang{{Br}}(10 tahun,
*Pasukan pemerintah menguasai lebih dari 705 pemukiman dan lebih dari 17.000 km persegi wilayah
Baris 24:
{{Flagdeco|Suriah}} 150,0000 pasukan
----------------------------
{{Flagdeco|Rusia}} 200+ Penasehat Militer|strength2={{Flagdeco|Oposisi Suriah}} 60,000+ pasukan (2015)|strength3={{Flagdeco|ISIS}} 100,000
---------------------
{{Flagdeco|Suriah}} tidak diketahui
|