Pembantaian Santa Cruz: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Membalikkan vandalisme
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 27:
Pada bulan Oktober 1991, sebuah delegasi yang terdiri dari anggota parlemen [[Portugal]] dan 12 orang wartawan dijadwalkan akan mengunjungi Timor Timur. Para mahasiswa telah bersiap-siap menyambut kedatangan delegasi ini. Namun rencana ini dibatalkan setelah pemerintah [[Indonesia]] mengajukan keberatan atas rencana kehadiran [[Jill Joleffe]] sebagai anggota delegasi itu. Joleffe adalah seorang wartawan [[Australia]] yang dipandang mendukung gerakan kemerdekaan [[Fretilin]].
 
Pembatalan ini menyebabkan kekecewaan mahasiswa pro-kemerdekaan yang berusaha mengangkat isu-isu perjuangan di Timor Timur. Kekecewaan ini menyebabkan situasi memanas antara pihak pemerintah Indonesia dan para mahasiswa. Puncaknya pada tanggal [[28 Oktober]], pecah konfrontasi antara aktivis pro-integrasi dan kelompok pro-kemerdekaan yang pada saat itu tengah melakukan pertemuan di gereja Motael Dili. Pada akhirnya, Afonso Henriques dari kelompok pro-integrasi tewas dalam perkelahian dan seorang aktivis pro-kemerdekaan, [[Sebastião Gomes]] ditembak mati oleh [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|tentara ABRI]].
 
== Pembantaian ==