Bahasa Melayu Medan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Super Hylos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Super Hylos (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 375:
-->
== Contoh penggunaan ==
Kata "''apa''" di dalam dialek Medan banyak gunakandigunakan dengan makna yang beragam. Tentu saja pemaknaannya sangat bergantung kepada konteksnya.<ref>{{Cite web|last=Molana|first=Datuk Haris|title=Kenapa Orang Medan Suka Cakap 'Apa-Biar Gak Itu Kali'? Ini Penjelasannya|url=https://news.detik.com/berita/d-5055341/kenapa-orang-medan-suka-cakap-apa-biar-gak-itu-kali-ini-penjelasannya|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2020-10-02}}</ref> Sebagai contoh, pada kalimat:
 
"''Eh, apa! cok ko apakan dulu apanya itu, biar apa sikit. Tapi jangan apa kali, nanti apa pulak dia.''"
Baris 381:
Bisa jadi kasusnya adalah, seorang ibu meminta tolong kepada anaknya yang sudah besar untuk mengurangi level putaran kipas angin yang sedang mengarah kepada adiknya agar tidak membuat adiknya masuk angin.
 
"''Eh, apa! (eh bang! si ibu lupa nama anaknya yang besar, atau hanya ada anak yang besar itu saja di deket si ibu) cok ko (coba kamu) apakan (kecilkan) dulu apanya itu (kipas angin itutentukarena kipas angin sedang berputar terlalu kecang), biar apa (berkurang kecepatannya) sikit (sedikit). Tapi jangan apa (kecil) kali , nanti apa (terbangun) pulak dia.''"
 
Contoh: