Cibitung, Tenjolaya, Bogor: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k top: Bot: Menambah referensi, added orphan tag
P.Damayanti (bicara | kontrib)
k Memperbaiki artikel
 
Baris 15:
|web =[http://www.desacibitung.com http://www.desacibitung.com]
}}
'''Cibitung''' adalah sebuah [[desa]] yang berada di kecamatanKecamatan [[Tenjolaya, Bogor|Tenjolaya,]] [[kabupatenKabupaten Bogor]], provinsiProvinsi [[Jawa Barat]].
 
== Kondisi geografis ==
Desa Cibitung diapit oleh beberapa arus sungai sekaligus perbatasan desa. Di sebelah Baratbarat [[sungaiSungai Ciampea]] dengan desa Ciampea Udik, di sebelah Timurtimur dibatasi [[sungaiSungai Cinangneng]] dengan Desa Situ Daun.Sebelah UtaraDi sebelah utara, Desa Cibitung berbatasan dengan [[Desa Cinangneng]], sebelah Selatanselatan dengan [[Desa Tapos II]], sebelah Baratbarat dengan [[Desa Ciampea Udik]], dan sebelah Timurtimur dengan [[Desa Situ Daun]].
 
Desa cibitungCibitung memiliki luas areal ± 1,047 ha., 176 ha. (36 %) untuk areal persawahan, 671 ha. (64 %) berupa daratan yang terdiri atas 523 ha. berupa perkebunan dan sisanya 148 ha. berupa perkampungan, tanah perkebunan, sarana sosial, jalan, dan lain-lain.
Desa Cibitung mempunyai Rw.RW (Rukun Warga) sebanyak 5 RW dari jumlah RT (Rukun Tetangga) sebanyak 22 Rt dengan kapasitas penduduk 7.389 jiwa. PendudukSebagian Desabesar Cibitungpenduduk sebahagianDesa besarCibitung bermata pencaharian sebagai petani, yaitu 1920 orang, Pegawai Negeri Sipil 240 orang, karyawan 252 orang, dan buruh 1440 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel berikut ini.
 
== Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Mata Pencaharian ==
Baris 65:
''Sumber: Kantor Desa Cibitung Hasil Sensus Pemerintahan Tahun 2001''
 
Kepadatan penduduk yang dialami masyarakat desaDesa Cibitung secara sosiologis dan antropologis memiliki dua keuntungan. Di satu sisi, secara potensial kemanusiawian akan menghasilkan beberapa cipta, karya dan karsa yang beraneka ragam tergantung pada sumber daya dari diri masing-masing individu. Keaneka-ragamanKeanekaragaman potensi serta hasil dari proses eksplorasi akan membawa dampak yang besar bagi perkembangan sistem kemasyarakatan secara pesat.
 
Di sisi lain, penduduk juga memiliki potensi besar terhadap terjadinya permasalahan, termasuk di dalam ketegangan sosial, kecemburuan sosial, politik, ekonomi dan pendidikan. Beberapa macam kecemburuan bisa muncul sebagai permasalahan, di antaranya adalah ras aman (secara luas).
Baris 75:
Aliran kali Cinangneng dan Ciampea telah banyak membantu masyarakat Desa Cibitung Tengah dalam bercocok tanam meskipun areal persawahan mampu ditanami padi maksimal 3 kali dalam satu tahun. Tetapi, kegiatan pertanian tidak menjadi tujuan pokok para petani dan hasilnya sering tidak memuaskan. Hal ini, disebabkan oleh beberapa faktor antara lain: 1)Ketidak-mampuan petani mengusir hama wereng, 2)Ketidak-seimbangan harga obat-obatan dengan harga penjualan gabah atau beras, 3)Terganggunya pengairan, terutama disepanjang aliran sungai Ciampea yang sampai saat ini masih berlangsungnya kegiatan penggalian batu, split dan pasir sampai ke dasarnya, sehingga banyak lahan pertanian yang mengantung tidak terairi, dan 4 Minimnya sumber daya petani terutama di bidang pertanian.
 
Kondisi tersebut menyebabkan pekerjaan sebagai petani khususnya warga Cibitung tidak dijadikan sebagai tujuan pokok, sehingga para petani banyak menjual lahan pertaniannya kepada orang lain guna dijadikan sebagai modal usaha.
Singkatnya, kondisi objektif masyarakat Desa Cibitung ditinjau dari segi geografis maupun perekonomiannya sebagai salah satu desa di Kecamatan Tenjolaya, Kabupaten Bogor dapat dikatakan stabil.
 
== Fasilitas-fasilitas yang ada di Desa Cibitung ==
Baris 87:
* 1 Sekolah lanjutan atas (SLTA)
 
Pada sekitar paruh pertama tahun 2000-an, kalangan tokoh masyarakat yang memiliki basicdasar pendidikan formal (sekolah) pernah menyelenggarakan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) dengan sumber pengajar dari kalangan kiyai dan sarjana yang terdapat di wilayah sekitar desa. Hal itu, telah memberikan sumbangan yang positif dalam pendidikan masyarakat terutama sangat membantu kalangan menenganmenengah ke bawah untuk mengenyam pendidikan lanjutan. Kehadiran lembaga pendidikan itu telah membawa kaum pelajar dari kalangan sekolah dan pesantren (santri) dapat mengikuti kegiatan pembelajaran itu. Selain memberikan fasilitas biaya yang murah, lokasi lembaga pendidikan tinggi itu dapat terjangkau masyarakat tanpa memakan biaya transfortasi yang lebih tinggi.
 
=== Sarana Pengajian ===
Sarana pengajian di Desa cibitung Tengah telah ada di masing-masing tempat yang mereka kelola. BahakanBahkan di Desa Cibitung Tengah, sarana pengajian sudah menjadi suatu lembaga. Sekitar enam buah Pondokpondok Pesantrenpesantren dan lembaga pengajian sebagan dipimpin oleh salah seorang pengasuh (ulama setempat).
 
Murid pondok pesantren bukan saja dari daerah asal, melainkan juga dari luar daerah seperti Jabotabek, bahkan luar Jawa.