Perau: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 13:
}}
[[Genus]] '''''Cupressus''''' adalah salah satu dari beberapa genera dalam [[Famili (biologi)|famili]] [[Cupressaceae]] yang memiliki nama umum, pohon '''perau''', '''pohon saru'''<ref>{{Cite web|last=Kurniadi|first=Moch Rizky Prasetya|date=2023-12-30|title=5 Sinonim Kata Cemara di Tesaurus Bahasa Indonesia|url=https://sinonim.lektur.id/cemara|website=Sinonim|language=id-ID|access-date=2023-12-30}}</ref><ref>{{Cite book|last=Stevens|first=Alan M.|last2=Tellings|first2=A. Ed Schmidgall|date=2004|url=https://books.google.co.id/books?id=hVo2ZDYbL6gC&printsec=frontcover&hl=id#v=snippet&q=Saru&f=false|title=A Comprehensive Indonesian-English Dictionary|publisher=Ohio University Press|isbn=978-0-8214-1584-9|language=en}}</ref>(serapan bahasa Arab) atau '''''pohon sipres.''''' Genus ini dianggap sebagai kelompok [[polifiletik]]. Berdasarkan analisis genetik dan morfologi, genus ''Cupressus'' ada dalam subfamili '''Cupressoideae'''.<ref>Farjon, A. (2005). Monograph of Cupressaceae and Sciadopitys. Royal Botanic Gardens, Kew. ISBN 1-84246-068-4.</ref><ref>Gadek, P. A., Alpers, D. L., Heslewood, M. M., & Quinn, C. J. (2000). Relationships within Cupressaceae sensu lato: a combined morphological and molecular approach. American Journal of Botany 87: 1044–1057)</ref> Nama umum berasal dari bahasa Prancis Kuno ''cipres'' dan dari [[bahasa Latin]] ''cyparissus'', yang merupakan Latinisasi dari [[bahasa Yunani]] κυπάρισσος (''kypárissos'').<ref>[http://www.perseus.tufts.edu/hopper/text?doc=Perseus%3Atext%3A1999.04.0057%3Aentry%3Dkupa%2Frissos κυπάρισσος], Henry George Liddell, Robert Scott, ''A Greek-English Lexicon'', on Perseus Digital Library</ref>Salah satu spesies yang tersebar di Indonesia adalah ''Cupressus benthamii,'' atau pohon [[perau gunung]].
Banyak dari spesies yang teradaptasi dengan kebakaran hutan, menahan biji mereka selama bertahun-tahun di runjung tertutup sampai pohon induk dibunuh oleh api; biji kemudian dilepaskan untuk mengkolonisasi tanah yang terbakar. Dalam spesies lain, kerucut membuka pada saat matang untuk melepaskan biji.
Banyak spesies ditanam sebagai pohon hias di taman dan, di [[Asia]], di sekitar kuil; di beberapa daerah, distribusi asli sulit untuk dibedakan karena budidaya ekstensif. Beberapa spesies ditumbuhkan untuk kayunya, yang bisa sangat tahan lama. Hibrida yang tumbuh cepat
== Referensi ==
|