Pondok Pesantren Tanbihul Ghofilin Banjarnegara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Debat_Osim_Mts_Tan-gho.webp karena telah dihapus dari Commons oleh Taivo; alasan: Derivative work of non-free content (F3): no freedom of panorama in sourc
Menghapus Kh_Muhammad_Camzah_Hasan.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Taivo; alasan: Copyright violation; see c:Commons:Licensing (F1): small photo without camera d
Tag: gambar rusak
Baris 23:
 
Namun Pada tanggal 25 Desember 2007, setelah melaksanakan ibadah umroh, Beliaupun menghadap sang Kholiq.<ref name=":1" /> Setelah wafatnya beliau pesantren diteruskan oleh Putra Beliau yaitu KH. M. Chamzah Hasan, S.Pd.I, setelah beliau menuntaskan tholabul ilminya serta mendapat ridlo dari guru-guru beliau. yang juga sampai saat ini mengalami kemajuan dan perkembangan yang pesat, menerobos ke dunia pendidikan modern/formal. Hingga pada pertengahan tahun 2010, mulailah didirikan pendidikan formal Madrasah Tsanawiyah (MTs) Tanbihul Ghofiliin, kemudian pada tahun 2011 di dirikan lembaga pendidikan sebagai kelanjutan MTs yaitu Madrasah Aliyah (MA) Tanbihul Ghofilin. Pendidikan tersebut merupakan program pendidikan yang mengikuti kurikulum pemerintah dan berbasis Pondok Pesantren untuk bersaing dalam hal pendidikan. Beliaupun sampai saat ini terus bertekad dan berencana mendirikan lembaga pendidikan yang lebih tinggi seperti sekolah tinggi/Universitas dimana pondok pesantren selalu tetap Eksis dengan metode Salafiyah.
[[Berkas:Kh Muhammad Camzah Hasan.jpg|jmpl|'''Pengasuh Pondok Pesantren Tanbihul-Ghofilin KH Muhammad Camzah Hasan, S.Pd.I''']]
KH. Mohammad Chamzah Hasan, S.Pd.I, selaku pengasuh pondok pesantren saat ini,<ref>{{Cite web|title=Kakankemenag Jalin Sinergitas Dengan Ponpes Tanbihul Ghofilin – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah|url=https://jateng.kemenag.go.id/berita/kakankemenag-jalin-sinergitas-dengan-ponpes-tanbihul-ghofilin/|language=id|access-date=2024-02-04}}</ref> <ref>{{Cite web|last=Hartono|first=Uje|title=Masuknya Kembali Ribuan Santri ke Ponpes di Banjarnegara Ini Diperketat|url=https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-5099853/masuknya-kembali-ribuan-santri-ke-ponpes-di-banjarnegara-ini-diperketat|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2024-02-04}}</ref>beliau setelah menempuh pendidikan dasar di ST Negeri Banjarnegara, kemudian langsung nyantri di Pondok Pesantren Tanggir Tuban, yang dilanjutkan di [[Pondok Pesantren Al-Anwar|PP. Al Anwar Sarang]] Jawa Tengah di bawah asuhan Syaikhina [[Maimun Zubair|KH. Maemun Zubair.]]