Paus Yohanes Paulus I: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Abraham Sampe (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k ~cite
Baris 220:
Paus Yohanes Paulus I telah mengakui bahwa prospek kepausan telah membuatnya takut sampai-sampai para kardinal lain harus mendorongnya untuk menerimanya. Dia menolak untuk memiliki [[Penobatan Paus|penobatan kepausan]] tradisional berusia ribuan tahun atau mengenakan [[tiara kepausan]].<ref>''Romano Pontifici Eligendo'' (1975) [https://www.vatican.va/content /paul-vi/it/apost_constitutions/documents/hf_p-vi_apc_19751001_romano-pontifici-eligendo.html Konstitusi Apostolik Paus Paulus VI tentang pemilihan paus, Bagian 92.]</ref> Dia malah memilih untuk memiliki [[Pelantikan Paus|Misa pelantikan]] yang sederhana. Paus Yohanes Paulus I mengadopsi kata Latin {{lang|la|Humilitas}} ('Kerendahan Hati') sebagai [[motto]] miliknya. Dalam doa [[Angelus]] terkenalnya tanggal 27 Agustus 1978 (disampaikan pada hari penuh pertama masa kepausannya), dia mengesankan dunia dengan keramahan alaminya.<ref>{{cite web|title=Sambutan Angelus Pertama, Paus Yohanes Paulus II I|publisher=[[Libreria Editrice Vaticana]]|url=https://www.vatican.va/holy_father/john_paul_i/angelus/documents/hf_jp-i_ang_27081978_en.html|access-date=28 November 2008}}</ref>
 
Suster Margherita Marin, yang bekerja di [[Vatikan]] selama kepausan Luciani, mengatakan dalam komentar yang dibuat pada akhir 2017 bahwa Paus Yohanes Paulus I telah menerima para suster ke kapel apartemennya untuk [[Misa]] pagi, tidak seperti pendahulunya Paulus VI yang hanya menerima sekretarisnya.<ref name =FD>{{kutipcite web|url=http://nuovavenezia.gelocal.it/venezia/cronaca/2017/12/11/news/suor-margherita-papa-luciani-era-sereno-quando-mori-1.16225896| publisher=La Nuova Venezia|date=11 Desember 2017|author=Francesco Dal Mas|access-date=12 Desember 2017|title=Suor Margherita: "Papa Luciani era sereno quando morì"}}</ref> Marin juga mengatakan bahwa Luciani akan berbicara menggunakan [[dialek Venesia]] dengan para suster dari Venesia itu untuk membuat mereka lebih nyaman, dan untuk berinteraksi lebih baik dengan mereka. Para rohaniwan juga mencatat bahwa humor Paus Yohanes Paulus I terbukti dapat diterima oleh semua orang yang berbicara dengannya, dan dia sering bercanda dengan para suster ketika melihat fotonya di koran, misalnya: "Tapi Anda lihat bagaimana mereka mendapatkan saya", mengacu pada kualitas fotonya.
 
==Kematian==