Gempa Bumi Kalimantan Selatan 2024: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ridhoni (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Ridhoni (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 49:
 
[[Sesar Meratus]] yang merupakan salah satu dari 3 zona sesar aktif yang ada di Pulau Kalimantan. Sesar ini memanjang dari utara timur laut hingga selatan barat daya dengan panjang sekitar 105 km. Dalam Peta Sumber dan Bahaya Gempa Bumi Nasional yang disusun Pusat Studi Gempa Bumi Nasional (Pusgen) tahun 2017 disebutkan bahwa Sesar Meratus berpotensi memicu gempa bumi hingga Mw 7.<ref name="kompas">{{Cite web |url=https://regional.kompas.com/read/2024/02/13/223714878/mengenal-sesar-meratus-yang-berpotensi-memicu-gempa-bumi-dengan-magnitudo#:~:text=Sesar%20Meratus%20diperkirakan%20menjadi%20penyebab,Februari%202024%20pukul%2008.22%20WIB.&text=Dilansir%20dari%20laman%20Antara%2C%20pusat,km%20timur%20laut%20Kabupaten%20Banjar. |title=Mengenal Sesar Meratus yang Berpotensi Memicu Gempa Bumi dengan Magnitudo Tertarget M 7,0 |access-date=2024-02-14 |dead-url=no }}</ref>
 
==Gempa Susulan==
Setelah gempa, tercatat gempa-gempa susulan yang terjadi pada Selasa, 13 Februari 2024 pukul 15.09 WITA (M3,3) dan Rabu, 14 Februari 2024 pukul 02.32 WITA (M4,1). Berbeda dari gempa utamanya, kedua gempa susulan hanya dirasakan di wilayah Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
 
Intensitas guncangannya, masing-masing, terukur pada skala II-III MMI dan III MMI. Episenternya 22 dan 15 kilometer arah timur laut Banjar. Kedalaman pusat gempa sama, 10 kilometer.
 
==Dampak Gempa==