Stasiun Cicalengka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
→‎Sejarah: Penambahan pranala
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 39:
 
== Sejarah ==
Stasiun Cicalengka dibuka bersamaan dengan selesainya tahap 5 pembangunan jalur kereta api Priangan di tanggal 10 September 1884. Setelah mencapai Cicalengka, perusahaan kereta api milik pemerintah, [[Staatsspoorwegen|''Staatsspoorwegen'' (SS)]], meneruskan pekerjaan ke arah timur menuju [[Stasiun Garut|Garut]].<ref>{{citenews|url=https://www.sejarahbandung.id/dari-cicalengka-perjuangan-melawan-ilusi/|title=Dari Cicalengka, Perjuangan Melawan Ilusi (Kereta Garut Bag. 3)|last=Fauzan|first=Hevi|date=16 Februari 2022|access-date=16-02-2022|website=sejarahbandung.id}}</ref>
 
Pada rentang tahun 1930-an, pemerintah kolonial Hindia Belanda berencana membangun jalur percabangan menuju [[Stasiun Majalaya]] untuk menjadi jalur kereta api lingkar Priangan. Pembangunan tersebut sempat terlaksana, namun krisis moneter ditambah pendudukan jepang di Indonesia membuat pembangunannya tertunda dan mangkrak. Saat ini, sisa bekas jalur percabangan tersebut hanya menyisakan railbed saja di beberapa titik.
<ref>{{citenews|url=https://www.sejarahbandung.id/dari-cicalengka-perjuangan-melawan-ilusi/|title=Dari Cicalengka, Perjuangan Melawan Ilusi (Kereta Garut Bag. 3)|last=Fauzan|first=Hevi|date=16 Februari 2022|access-date=16-02-2022|website=sejarahbandung.id}}</ref>
 
== Bangunan dan tata letak ==