Solo Leveling: Perbedaan antara revisi

|Summary = Menjadi ''hunter'' adalah satu-satunya cara bagi Seong Jin-woo untuk membayar biaya rumah sakit ibunya, meski ia harus menyandang predikat ''hunter'' Level E. ''Hunter'' terlemah. Tubuhnya selalu terluka. Ia juga berkali-kali nyaris kehilangan nyawa. Seperti saat ini. Saat tubuhnya yang tertembus tombak terbawa ke udara dan meronta. Menghadapi kematian di depan mata, Jin-woo mendengar suara ia telah berhasil menyelesaikan ''quest'' rahasia. Apa maksud semua ini?

|Summary = Pergerakan Jin-woo dan Jin-ho dari satu ''dungeon'' ke ''dungeon'' berikutnya membuat pihak lain terusik karena tak ada lagi ''dungeon'' tersisa bagi pihak lain untuk melakukan ''raid''! Ini benar-benar tak bisa dibiarkan! Saat nama Jin-woo selalu muncul dalam ''raid'', kecurigaan pun muncul bahwa ia telah mengalami kebangkitan kedua. Keberaniannya merebut ''dungeon'' yang muncul dianggap mengganggu ''guild'' terbesar di Korea. Akankah kali ini Jin-woo berhadapan dengan ''hunter''-''hunter'' terbaik ''guild'' besar dan beradu kekuatan dengan mereka?

|Summary = Bertualang dari satu ''dungeon'' ke ''dungeon'' lain membuat poin Jin-woo terus bertambah. Untuk menghadapi monster-monster yang levelnya makin tinggi, Jin-woo pun merasa perlu memiliki senjata serta artefak kelas atas. Namun, semua pasti akan curiga jika ''hunter'' level E membeli artefak kelas atas. Apakah sekarang sudah saatnya untuk melakukan seleksi ulang level? Kira-kira bagaimana reaksi orang-orang di sekitarnya saat nanti hasil seleksi ulangnya keluar? Apakah dia bisa membantu ibunya keluar dari rumah sakit? Bagaimana tanggapan Jin-ah? Oh, lalu kira-kira apa reaksi Jin-ho? Jin-woo pun makin bulat bertekat melakukan seleksi ulang.

| LicensedRelDate = 17 Oktober 2023<ref name="sl4">{{Cite web|url=https://www.gramedia.com/products/solo-leveling-34|title=Solo Leveling 4|website=Gramedia|access-date=2023-11-02}}</ref>

|Summary=Siaran langsung ''raid'' di Pulau Jeju disambut gegap gempita oleh rakyat Korea. Mereka menjadi saksi kemenangan saat kepala ratu semut terguling di tanah. Tirai pertarungan selama 4 tahun ini turun juga. Akhirnya…. Benarkah? Sebuah bayangan menghadang di pintu. Bayangan yang kemudian menumbangkan para ''hunter'' level S satu per satu. Bayangan yang memburu raja para ''hunter'' untuk membalaskan kematian ratunya. Bayangan itu pula lah yang diterjang badai aura kekuatan luar biasa dari dalam gua. Raja? Di manakah raja manusia-manusia pembunuh ratu?|ChapterListCol1=# Imbalan Sejati (진정한 보상 ''Jinjeonghan Bosang'')

| LicensedISBN =978-623-03-1260-1

|Summary=10 tahun yang lalu, setelah "gerbang" yang menghubungkan dunia nyata dengan dunia monster terbuka, muncul juga orang-orang yang menerima kekuatan untuk berburu monster di dalam penjara bawah tanah. Mereka dikenal sebagai "hunter". Namun, tidak semua hunter itu kuat. Sung Jin-Woo, seorang hunter level E dengan julukan “senjata terlemah umat manusia”. Dia terpaksa terus menjadi hunter demi membiayai pengobatan ibunya… hingga suatu hari kelompok hunternya harus menghadapi monster yang sangat kuat!?}}

|Summary=Para hunter yang terjebak di dalam dungeon berguguran satu per satu. Maka, begitu "gerbang" terbuka, mereka yang tersisa pergi menyelamatkan diri masing-masing. Seong Jin-Woo… ditinggal seorang diri… Hunter level E, si “senjata terlemah umat manusia” sendirian berhadapan dengan patung-patung pembinasa. Dan… JLEB!! "Selamat Anda telah memenuhi semua persyaratan misi rahasia 'Keberanian Orang Tak Berdaya'"}}

|Summary=Tidak ada yang perlu kutakutkan. Toh, aku sudah pernah mati satu kali. Aku tidak akan bisa menjadi kuat kalau mudah menyerah. Aku harus memenuhi apa yang dibutuhkan oleh sistem, Seong Jin-woo yang kuat! "Pemberitahuan: Level Anda telah meningkat!"}}

|Summary=Di dalam dungeon hukum yang berkuasa adalah “Yang lemah akan menjadi mangsa yang kuat.” Setelah berkali-kali masuk dungeon dan berada di antara hidup dan mati, baru kali ini Seong Jin-woo menyadarinya. Tapi kali ini berbeda. "Misi darutat: Habisi musuh! Jika tidak mengikuti instruksi, jantung Anda akan berhenti berdetak!" Sistem mengharuskannya menjadi pembunuh!}}