Parkir khusus wanita: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wadaihangit (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
k ~cite
Baris 38:
 
== Pro dan kontra ==
Pemisahan tempat parkir sesuai jenis kelamin dikhawatirkan akan menimbulkan justifikasi terjadinya pelecehan seksual di tempat yang bukan khusus untuk perempuan. Pembagian ruang publik ini juga dinilai akan semakin menambah nada menyalahkan kepada perempuan, apabila perempuan tersebut parkir di tempat umum. <ref>{{Cite web|last=Amali|first=Zakki|title=Pemisahan Parkir Depok Dinilai Bukan Solusi Perlindungan Perempuan|url=https://tirto.id/pemisahan-parkir-depok-dinilai-bukan-solusi-perlindungan-perempuan-ee7m|website=tirto.id|language=id|access-date=2023-03-25}}</ref>
 
Kebijakan ini juga membentuk pandangan umum dari sejumlah wanita yang tidak menginginkan perlakuan khusus karena dianggap menguatkan [[stigma]] bahwa wanita adalah kaum lemah yang tidak bisa berkompetisi tanpa mendapat hak istimewa. Hal ini dikarenakan berubahnya fungsi utama parkir khusus wanita ini sejak pertama kali diperkenalkan. Dari yang awalnya sebagai tindakan pencegahan kekerasan seksual, menjadi penyedian ruang parkir khusus yang lebih luas dan dianggap meremehkan perempuan.<ref name=":1" />