Kartu Jakarta Pintar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
'''Kartu Jakarta Pintar''' (KJP)<ref>{{Cite web|url=https://www.finansialku.com/kjp-plus/|title=Inilah Syarat Daftar dan Cek Saldo KJP Plus Terbaru|last=Finansialku|first=Finansialku|date=2020-01-14|website=Inilah Syarat Daftar dan Cek Saldo KJP Plus Terbaru|access-date=2020-01-14}}</ref> merupakan [[kartu]] akses pendidikan di Provinsi [[Jakarta|DKI Jakarta]] yang pertama kali dikeluarkan saat kepemimpinan [[Joko Widodo]]. Di era kepemimpinan [[Basuki Tjahaya Purnama]], KJP dioptimalkan menjadi '''KJP Plus'''. Manfaat dan dampak positif yang diharapkan dari siswa penerima KJP, antara lain:
 
* Seluruh warga DKI Jakarta menamatkan pendidikan minimal sampai dengan jenjang SMA/SMK
Baris 6:
Siswa miskin adalah peserta didik pada jenjang satuan pendidikan sekolah dasar sampai dengan menengah yang secara personal dinyatakan tidak mampu baik secara materi maupun penghasilan orang tuanya yang tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan dasar pendidikan. Kebutuhan dasar pendidikan yang dimaksud mencakup: seragam, sepatu, dan tas sekolah, biaya transportasi, makanan serta biaya ekstrakurikuler.
 
Berdasarkan pengertian tersebut, maka untuk kepentingan pemenuhan kriteria program pemberian BPSM bagi peserta didik SD/SDLB/MI, SMP/SMPLB/MTs, SMA/SMALB/SMK/SMKLB/MA melalui Kartu Jakarta Pintar. Kartu Jakarta Pintar ([https://www.tentangkita.co/keuangan/14148/update-harga-sembako-kjp-2023-bulan-juni-bisa-tebus-beras-dan-seragam-sekolah-murah-pakai-kartu-jakarta-pintar KJP]) juga bisa digunakan untuk pembelian sembako.
 
== Jumlah nilai bantuan yang diterima Siswa ==