Budaya teh: Perbedaan antara revisi

Teh memainkan peran penting di beberapa negara. Biasanya dikonsumsi di acara-acara sosial dan banyak budaya telah menciptakan upacara formal yang rumit untuk acara-acara minum teh. ''[[Teh (makanan)|Afternoon tea]]'' (teh sore) merupakan tradisi di [[Inggris]] dengan daya tarik yang luas. [[Upacara minum teh]], dengan akarnya pada [[Budaya teh Tionghoa|budaya teh Tiongkok]], berbeda di antara negara-negara [[Asia Timur]] lainnya, seperti [[upacara minum teh Jepang|Jepang]] atau [[Upacara teh Korea|versi Korea]]. Teh, mungkin sangat berbeda dalam cara penyajiannya, seperti di [[Daerah Otonomi Tibet|Tibet]], minuman biasanya diseduh dengan garam dan mentega untuk meningkatkan cita rasanya.<ref>{{cite book |last1=Lu |first1=Yu |title=Cha jing |publisher=Hua xia |isbn=9787508040066}}</ref> Teh dapat diminum dalam pertemuan pribadi kecil ([[Pesta teh (pertemuan sosial)|pesta teh]]) atau di depan umum ([[rumah teh|kedai teh]] yang dirancang untuk [[interaksi sosial]]).

[[Imperium Britania]] menyebarkan interpretasi tehnya sendiri ke wilayah kekuasaan dan koloninya, termasuk [[Hong Kong]], [[India]] dan Pakistan, yang sudah memiliki tradisi teh sendiri sebelumnya, serta wilayah seperti Afrika Timur (Kenya, Tanzania dan Uganda) serta Pasifik ([[Australia]] dan [[Selandia Baru]]) yang tidak memiliki kebiasaan minum teh. [[Rumah teh|Kedai teh]] dapat ditemukan di [[Amerika Serikat]], [[Republik Irlandia|Irlandia]] dan di banyak kota [[Persemakmuran Bangsa-Bangsa|negara-negara persemakmuran]].