Lembah gerun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
+ pranala |
||
Baris 1:
[[Berkas:Mori Uncanny Valley.svg|thumb|upright=1.5|Kurva ''uncanny valley'']]
'''Lembah gerun''' atau '''lembah luar biasa''' ([[bahasa Inggris]] ''uncanny valley''; [[Jepang]] 不気味の谷 ''bukimi no tani'') merupakan hipotesis hubungan antara kemiripan manusia terhadap suatu objek dan rasa keterdekatan pemirsa terhadap objek tersebut. Hipotesis ini bermula dari sebuah esai tahun 1970 yang ditulis oleh
Fenomena yang diusulkan ini paling sering dinyatakan sebagai grafik garis, dengan “kemiripan manusia” pada sumbu x dan “afinitas” (rasa keterdekatan) pada sumbu y. Lembah ini terjadi ketika garis tersebut turun secara tiba-tiba dan kemudian naik lagi. Versi grafik yang lebih detail menampilkan dua garis lengkung, satu mewakili benda tidak bergerak dan satu lagi mewakili benda bergerak. Mori berpendapat bahwa gerakan objek membuat intensif hal-hal yang luar biasa; dengan demikian, kurva garis untuk benda bergerak jauh lebih curam, mencapai tingkat rasa keterdekatan yang lebih tinggi dan lebih rendah dibandingkan garis untuk benda tak bergerak. Untuk memberikan contoh hal ini, Mori menggambarkan gerakan senyuman robot yang meresahkan pemirsa pada Pameran Dunia tahun 1970 di Ōsaka, Jepang. Lebih lanjut, menurutnya, zombie (bergerak) menimbulkan rasa tidak nyaman yang lebih kuat dibandingkan mayat (tak bergerak).
|