JTV (Indonesia): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jhaniegwen236 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Jhaniegwen236 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 137:
 
Siarannya dimulai pada 8 November 2001 dengan cakupan [[Surabaya]] dan sekitarnya, dengan modal Rp 150 miliar dan karyawan sebanyak 176 orang. Kehadiran JTV awalnya sempat menuai kontroversi karena dianggap tidak memiliki izin dari pemerintah pusat dalam menggunakan frekuensi awalnya (38 UHF) sehingga JTV sempat disegel sementara pada bulan Mei 2002.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=cbt1DwAAQBAJ&pg=PA141&lpg=PA141&dq=pt+jawapos+media+televisi+2000&source=bl&ots=t2SRA_OofW&sig=ACfU3U3p9C_Zl8c-lAs4ArDRgrTu-71L1w&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiUmaPBuqH0AhXIyDgGHQ2EAT4Q6AF6BAgLEAM#v=onepage&q=pt%20jawapos%20media%20televisi%202000&f=false Ekonomi Politik Media Penyiaran]</ref><ref>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=G9rsAAAAMAAJ&dq=Posisi+mereka+yang+berada+di+urutan+ketiga+cadangan+%2C+menurut+Agus+%2C+akhirnya+naik+menjadi+cadangan+nomor+satu+karena+cadangan+urutan+satu+dan+dua+yaitu+PT+MBM+Telesindo+Prima+Lestari+dan+PT+Dian+Gema+Mitra+Guna+mengundurkan+diri+.&focus=searchwithinvolume&q=MBM Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 14,Masalah 17-20]</ref> Namun, kemudian dengan berpindah frekuensi dan mengurus perizinan, JTV bisa beroperasi kembali dan bahkan memperluas operasionalnya ke seluruh Jatim. Dua bulan kemudian, pada tanggal 1 Juli 2002, bertepatan dengan HUT [[Jawa Pos]] ke-53, dilaksanakanlah grand launching stasiun televisi ini.<ref>[https://dewey.petra.ac.id/catalog/digital/preview?id=1789524 Perancangan station ID Jawa Pos media televisi sebagai stasiun televisi lokal]</ref> Program-program JTV diwarnai oleh sentuhan lokal Jawa Timur, seperti adanya acara berita berbahasa Jawa.
 
== Identitas ==
=== Logo ===
Logo JTV menggunakan huruf kecil semua sebagai "jtv" yang terdiri dari huruf "J" berbentuk oval atau lengkungan sabit warna merah dan kata "tv" kotak-kotak miring warna biru digunakan dari 8 November 2001 hingga 18 Juli 2012. Huruf "J" merupakan simbol global sebagai gelombang penyiar khas lokal dari seluruh masyarakat di Jawa Timur.
 
Sebelas tahun mengudara kemudian, Mendiola Wiryawan seorang master desain ternama kepada seluruh penggemar JTV, berhasil mendapatkan pra-peluncuran logo baru yaitu dalam rangka perayaan ''special event'' bertajuk "Bangga Jawa Timur" ditayangkan secara langsung tanggal 18 Juli 2012 pukul 20.10 WIB. Logo baru ini diinterpretasikan sebagai wajah Semar dan peta Jawa Timur memiliki tiga warna berupa biru, jingga dan kuning tua serta tulisan "jtv" warna putih di tengahnya.
 
Saat ditayangkan ''on-air'', logo tersebut dari pojok kanan atas menjadi pojok kiri atas juga menampilkan diputar station identfication untuk pertama kali beredar di acara ini bertemakan "Musik Terminal" dan dibawakan lagu "Jingle JTV" berapa jumlah artis penyanyi berasal dari Jawa Timur (misalnya Lontong Balap) maka durasinya lebih panjang. Selain itu JTV memberikan identitas perusahaan seperti gedung, mobil, baju karyawan/karyawati, mikrofon berita, kartu nama, ruang studio dan media cetak.<ref>{{Cite web|last=Davenirvana 1|first=|date=|title=Re-launch JTV Surabaya dan JTV Network|url=https://davenirvana1.wordpress.com/2012/07/19/re-launch-jtv-surabaya-dan-jtv-network/|website=[[Wordpress]]|access-date=[[19 Juli]] [[2012]]}}</ref><ref>{{Cite web|last=Mendiola Wiryaman|first=|date=|title=JTV Brand Identity|url=https://www.behance.net/gallery/6377697/JTV-Brand-Identity|website=Behance|access-date=[[19 Desember]] [[2012]]}}</ref> Apapun makna logo baru JTV disebut adalah:
 
* Peta Jawa Timur menggambarkan kebanggaan Jatim, apresiasi Jatim, spirit Jatim, komunikasi Jatim, ekspresi Jatim, dan kreatifitas Jatim. Jawa Timur disini sebagai janji eksistensi JTV kepada masyarakatnya.
* Wajah Semar sebagai tokoh khas ciptaan masyarakat jawa yang memiliki sifat egaliter, pengayom, penasihat, dan menjaga keseimbangan masyarakat. Hal ini sejalan dengan tujuan JTV yang mengayomi kebudayaan masyarakat Jawa Timur.
* Tulisan JTV dengan huruf kecil namun tebal yang menggambarkan sifat masyarakat Jawa Timur yang egaliter namun memiliki pandangan hidup yang kokoh dan tegas serta ekspresif dalam menyampaikan gagasan-gagasannya. Huruf “t” yang berbentuk seperti panah ke atas dan angka 1 yang menggambarkan semangat progresif JTV untuk selalu menuju yang terbaik di bidangnya
* Warna biru menggambarkan JTV yang profesional dan terpercaya.
* Warna jingga menggambarkan ekspresi, kreatifitas, dan dinamika JTV dalam mengembangkan program-programnya.
 
Logo ini bertahan selama 10 tahun, agar lebih semangat dimulai pada 20 Mei 2022, logo baru JTV akan diubah dan disederhanakan lagi yang terdiri dari wajah Semar tetap dan Pulau Madura di pojok kanan atas lalu ditambahkan lingkaran warna jingga di pojok kiri atas pada huruf "J" serta tulis JTV miring warna putih (padahal gaya huruf lebih sama seperti logo lama). Logo baru ini bandidiubah dan dibandingkan dengan sebelumnya menjadi lebih sama dipakai dalam rangka acara paling istimewa, "Lembar Anyar JTV".
 
Logo baru JTV sebanyak dua kali, apabila logo yang lebih lama pertama kali disiarkan secara otomatis dan dikreasikan memberikan warna Jawa Timur maka logo ini terdapat ciri-ciri dan apapun makna penting tersebut dimaksud:
* Warna biru tua merupakan suasana program JTV sebagai menggambarkan langit kegelapan dengan sejuta bintang pada malam hari apabila wajah Semar dan peta Jawa Timur bergabung seluruh permukaan logo.
* Warna jingga memberikan mata penayangan JTV sebagai simbol matahari dan manfaatnya menjadi tenaga api aktifitas lebih harapan, hangat, memanas dan semangat terdiri dari bentuk lingkaran warna jingga di atas pada huruf "j" kemudian diberi slogan "REK!" pada teks balon.
* Ditulis JTV warna putih adalah simbol hasil jumlah penonton lebih bersih, cemerlang, cepat dan maju karena ''wordmark'' terletak logo itu dibandingkan dengan logo lama.
 
Jadi, semua lakukan desain berbentuk logo baru JTV kedua merasakan ramah, warna-warni, ceria dan kreatif maka logonya lebih bagus dan terlihat cukup rumit dan efektif melambangkan ''spirit Jatim'' seperti misi logo baru pertama.
 
=== Station identfication ===
 
=== Galeri logo ===
<gallery>
Berkas:JTV1.png|alt=Logo pertama JTV (2001-2012)|Logo pertama JTV (2001-2012)
Berkas:JTV (2012).svg|alt=Logo kedua JTV (2012-2022)|Logo kedua JTV (2012-2022)
</gallery>
 
=== Slogan ===
{| class="wikitable"
|+
!Judul Slogan
! colspan="2" |Tahun Digunakan
!Keterangan
|-
|JTV Rek!
|2001
|sekarang
|Sub-slogan ini sering digayakan sebagai '''jtv 'rek!''' (2012-2022) dan '''jtv REK!''' (2022-sekarang).
|-
|Model TV Kota Raya
|2001
|2002
|
|-
|Satus Persen Jatim
|2005-2012, 2021
|sekarang
|Slogan ini juga digayakan sebagai '''100% Jatim''' di ''station identfication'' pada bulan April 2021.
|-
|Jatim di Hati
|2010
|2012
|Khusus ''endcap''.
|-
|Rona Jawa Timur, Warna Indonesia
|2018
|2021
|Slogan ini digunakan selama ulang tahun JTV ke-17 pada tahun awal penggunaanya.
|}
 
==== Spesial ulang tahun ====
{| class="wikitable"
|+
! colspan="2" |Judul Slogan
!Tahun Digunakan
!Keterangan
|-
|''+Siip Aee...''
|7 Tahun JTV
|2008
|
|-
|''9ong JTV''
|9 Tahun JTV
|2010
|Slogan ini selama ulang tahun JTV ke-9.
|-
|''Pol Polan''
|13 Tahun JTV
|2014
|Slogan ini selama ulang tahun JTV ke-13.
|-
|''Pesta Mer14h''
|14 Tahun JTV
|2015
|Slogan ini selama ulang tahun JTV ke-14.
|-
|''JTV Wolulas + Nge-GAS''
|18 Tahun JTV
|2019
|Slogan ini selama ulang tahun JTV ke-18.
|-
|''19 Tahun: Tetep Waras''
|19 Tahun JTV
|2020
|Slogan ini selama ulang tahun JTV ke-19.
|-
|''JTV Ampuh!''
|20 Tahun JTV
|2021
|Menggunakan logo dan judul '''JTV Ampuh!''' selama ulang tahun JTV ke-20.
|-
|''Selikur Nambah Dulur''
|21 Tahun JTV
|2022
|
|-
| ''Rong Puluh Loro JTV Rek! Ta'iye! Berkolaborasi Bersama''
| 22 Tahun JTV
| 2023
|
|}