Kabupaten Katingan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 84:
[[Berkas:Pegunungan schwaner.jpg|jmpl|220|ka|Panorama Peg. Schwaner]]
Secara topografi, Kabupaten Katingan terbagi menjadi tiga bagian sebagai berikut:
* [[Utara|Bagian Utara]]: Dataran tinggi dan pegunungan dengan ketinggian 200–2.278 mdpl.
* Bagian Tengah: Dataran rendah dengan ketinggian 50–200 mdpl.
* [[Selatan|Bagian Selatan]]: Daerah pantai dan rawa yang dipengaruhi oleh pasang surut, dengan ketinggian 0–50 mdpl.
Baris 92:
Kelerengan di Kabupaten Katingan umumnya bervariasi antara datar, landai, agak curam, dan curam. Topografi di bagian Selatan lebih landai dibandingkan dengan di bagian Utara. Sepanjang batas propinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan tengah umumnya bertopografi curam (>40%).<ref>{{Cite web|title=18 III. KARAKTERISTIK WILAYAH A. Kabupaten Katingan 1. Kondisi Topografi|url=http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/21253/Bab%20III%20Karakteristik%20Wilayah.pdf?sequence=3&isAllowed=y}}</ref>
Sebagian besar wilayah Kabupaten Katingan merupakan [[dataran rendah]] yang berada pada ketinggian antara 10-50 meter di atas permukaan air laut (mdpl). Wilayah Kabupaten Katingan terbentang hampir 1.080 km sepanjang daerah aliran [[Sungai Katingan]]. Ketinggian wilayah yang tertinggi berdasarkan kecamatan yang berada di Kabupaten Katingan diperoleh oleh [[Bukit Raya, Katingan|Kecamatan Bukit Raya]] dengan ketinggian 2.278 mdpl yang berada di puncak [[Bukit Raya|Gunung Bukit Raya]], [[Pegunungan Schwaner]] dan [[Pegunungan Muller]]. Sedangkan wilayah terendah berada di [[Katingan Kuala, Katingan|Kecamatan Katingan Kuala]] yang berada di dataran paling rendah, yaitu
=== Hidrologi ===
|