Masjid Raya Rengat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ego.arianto (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Ego.arianto (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 27:
 
Masjid Raya Rengat pertama kali dibangun oleh Tengku Hadji Mohammad Saleh “Tengku Togok” pada tahun 1895.<ref>{{Cite journal|last=Hasanah|first=Faradhiba Ulfa|date=2020|title=Daya Tarik Objek Wisata Masjid Raya Rengat Kabupaten Indragiri Hulu|url=https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFSIP/article/view/28160/27136|journal=JOM FISIP|volume=7|pages=1-14}}</ref>
 
== Arsitektur ==
Masjid ini dibangun dengan ukuran 28 x 27 meter yang pada awalnya terbuat dari bahan baku kayu pada semua bagiannya, pada bagian luar sebagai pilarnya terdapat jeruji besi yang disusun mengelilingi Masjid.
 
Sejak dibangun hingga tahun 1987, Masjid Raya Rengat sudah mengalami perubahan sebanyak empat kali. Masjid yang berukuran 28 m x 27 m ini pada mulanya terbuat dari kayu. Kini, bangunannya sudah berbentuk permanen dengan gaya klasik.