Katedral Strasbourg: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 72:
Berdiri di tengah [[Place de la Cathédrale, Strasbourg|Place de la Cathédrale]], setinggi 142 meter (466 kaki), Katedral Strasbourg adalah [[Bangunan tertinggi di dunia#Bangunan tertinggi dalam sejarah dunia|gedung tertinggi di dunia]] dari 1647 hingga 1874 (227 tahun), ketika dilampaui oleh [[Gereja Santo Nikolai, Hamburg|Gereja St. Nikolai, Hamburg]]. Saat ini, Katedral Strasbourg merupakan gereja tertinggi keenam di dunia dan bangunan tertinggi yang masih ada yang dibangun seluruhnya pada [[Abad Pertengahan]].
 
Dijelaskan oleh [[Victor Hugo]] sebagai "keajaiban raksasa yang halus",<ref>{{cite web |title=Prodige du gigantesque et du délicat (translation) |url=http://www.trekearth.com/gallery /Europe/France/photo40308.htm |publisher=Trekearth.com }}</ref> dan oleh [[Johann Wolfgang von Goethe|Goethe]] sebagai "pohon Tuhan yang menjulang tinggi dan menyebar luas", katedral initerlihat jauh di seberang dataran [[Alsace]] dan dapat dilihat dari sejauh [[Pegunungan Vosges]] atau [[Hutan Hitam]] di sisi lain [[Rhine]]. [[Batu pasir]] coklat kemerahan dari pegunungan [[Vosges]] memberikan warna khas pada katedral ini.
 
Pembangunan, dan pemeliharaan selanjutnya, katedral diawasi oleh ''Fondation de l'Œuvre Notre-Dame'' ("Yayasan Karya Bunda Maria") setidaknya sejak tahun 1224.<ref>{{cite web |title=Notre histoire – OND |url=http://www.oeuvre-notre-dame.org/la-fondation-oeuvre-notre-dame/notre-histoire |publisher=Fondation de l'Œuvre Notre-Dame |access-date=4 Juli 2018}}</ref> [[Musée de l'Œuvre Notre-Dame]], sebuah museum kota yang terletak di bangunan Yayasan, menampilkan karya seni asli dari katedral, seperti pahatan dan kaca patri, tetapi juga rencana bangunan abad pertengahan asli yang masih ada.