Sukralfat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 74:
**Pendarahan tingkat 3 berlangsung selama 1 tahun meskipun sering dilakukan [[transfusi darah]] dan koagulasi.
**Pendarahan dubur tingkat 2 dan 3 terjadi pada 8,5% orang. [[Faktor risiko]] yang paling signifikan adalah ICRU-CRBED. Pengobatan segera dengan kombinasi enema sukrasulfat dan koagulasi efektif dalam mengendalikan perdarahan rektum tingkat 1 dan 2 tanpa berkembangnya [[fistula]] atau striktur.<ref name=chun>{{cite journal | vauthors = Chun M, Kang S, Kil HJ, Oh YT, Sohn JH, Ryu HS | title = Rectal bleeding and its management after irradiation for uterine cervical cancer | journal = International Journal of Radiation Oncology, Biology, Physics | volume = 58 | issue = 1 | pages = 98–105 | date = January 2004 | pmid = 14697426 | doi = 10.1016/s0360-3016(03)01395-6 | url = http://repository.ajou.ac.kr/handle/201003/3301 }}</ref>
*Pengobatan tukak anastomosis setelah operasi ''bypass'' lambung
*Suspensi sukralfat direkomendasikan oleh ''National Capital Poison Center'' (pengendalian racun) yang berbasis di AS sebagai intervensi terhadap konsumsi baterai kancing yang diketahui atau dicurigai guna mengurangi risiko dan tingkat keparahan cedera pada esofagus sebelum baterai dilepas secara endoskopi.<ref name=":1">{{Cite web|url=https://www.poison.org/battery/guideline|title=Guideline|website=www.poison.org|language=en|access-date=5 July 2018}}</ref><ref>{{cite journal | vauthors = Anfang RR, Jatana KR, Linn RL, Rhoades K, Fry J, Jacobs IN | title = pH-neutralizing esophageal irrigations as a novel mitigation strategy for button battery injury | journal = The Laryngoscope | volume = 129 | issue = 1 | pages = 49–57 | date = January 2019 | pmid = 29889306 | doi = 10.1002/lary.27312 | s2cid = 47004940 }}</ref>
*Perlindungan terhadap pneumonia terkait ventilator - Penurunan keasaman dan volume lambung meningkatkan pertumbuhan bakteri berlebih dan kejadian pneumonia terkait ventilator. Sukralfat mungkin dianggap mempunyai keunggulan dibandingkan [[antagonis H2]] dan PPI dalam hal ini karena sukralfat tidak mengubah pH cairan lambung. Mayoritas meta-analisis menemukan bahwa terapi sukralfat menurunkan kejadian pneumonia terkait ventilator dibandingkan dengan antagonis H2.<ref name=":2" />
== Referensi ==
|