Kayu manis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Adnan Chaldun (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 76:
 
== Informasi dasar ==
Kayu manis adalah tumbuhan dengan genus ''Cinnamomum'' dan famili ''Lauraceae'' yang digunakan sebagai penghasil rempah-rempah. Rempah ini memiliki aroma yang kuat, bersifat hangat, dan rasa yang manis. Bagian kayu manis yang dapat dimanfaatkan adalah kulit kayu bagian dalam yang dipotong dengan ketebalan tertentu atau dalam bentuk bubuk kayu manis. Kulit kayu manis memiliki aroma khas yang wangi dan terasa manis sehingga dapat dimanfaatkan sebagai penyedap rasa makanan atau kue, bahan pembuat sirup, dan rasa pedas sebagai penghangat tubuh. Selain itu, batang kayu manis juga dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti bahan bangunan, meubelair, dan kayu bakar.<ref name=":0">Emilda. 2018. EFEK SENYAWA BIOAKTIF KAYU MANIS Cinnamomum burmanii NEES EX.BL.) TERHADAP DIABETES MELITUS: KAJIAN PUSTAKA. ''Jurnal Fitofarmaka Indonesia''. 5(1): 246-252.</ref> Beberapa bahan kimia yang terkandung di dalam kayu manis yaitu [[Minyakminyak asiri|minyak atsiri]] [[eugenol]], [[Saprolegnia|safrole]], [[Sinamaldehida|sinamaldehide]], [[tanin]], [[kalsium oksalat]], [[damar]], dan [[zat penyamak.]] Berbagai aplikasi kayu manis yaitu dapat dijadikan zat antimikroba, antifungi, [[antivirus]], [[antioksidan]], antitumor, penurun tekanan darah, [[kolesterol]], dan memiliki senyawa rendah lemak. Senyawa eugenol dan sinamaldehid memiliki potensi sebagai antibakteri dan antibiofilm. Minyak atsiriasiri dapat dijadikan [[antiseptik]], membangkitkan selera atau menguatkan lambung ([[stomakik]]), serta memiliki efek untuk mengeluarkan angin ([[karminatif]]). Selain itu, minyaknya dapat digunakan dalam industri sebagai obat kumur dan pasta gigi, penyegar bau sabun, deterjen, ''lotion'' parfum, dan ''cream''. Dalam pengolahan bahan makanan dan minuman, minyak kayu manis digunakan sebagai pewangi atau peningkat cita rasa, diantaranyadi antaranya untuk minuman keras, minuman ringan (''softdrink''), agar-agar, kue, kembang gula, bumbu gulai, dan sup.<ref name=":1">Rismunandar, dan Paimin, F.B. 2001.''Kayu manis budidaya dan pengolahan Edisi Revisi''. Jakarta. Penebar Swadaya.</ref>
 
== Persyaratan Tumbuh Kayu Manis ==