Rahmat Saleh: Perbedaan antara revisi

[[Haji (gelar)|H.]] '''Rahmat Saleh''', [[Sarjana Farmasi|S.Farm.]], [[Magister|M.I.P.]] ({{lahirmati|[[Jakarta]]|27|4|1983}})<ref>[https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/keputusan_parpol/KEPUTUSAN_PARPOL_9_0129200104_Mahyeldi_dan_Audy_Joinaldy.pdf Surat Keputusan Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera Nomor 340/SKEP/DPP-PKS/2018]{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}.</ref> adalah mubalig dan politikus dari [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS). Ia menjabat sebagai anggota [[DPRD Sumatera Barat]] dua periode yakni 2014–2019 dan 2019–2024.<ref>{{Cite web|url=http://dprd.sumbarprov.go.id/anggota/20/rahmat-saleh-s-farm.html|title=Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sumatera Barat|last=franhay|website=dprd.sumbarprov.go.id|language=en|access-date=2017-06-22}}</ref> Dalam struktur partai, ia menjabat sebagai Sekretaris Umum Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PKS Sumatera Barat periode 2020–2025.<ref>{{Cite web|date=2021-03-01|title=Rahmat Saleh Disebut Jadi Skenario PKS untuk Mengisi Posisi Wawako Padang, Ini Hitung-hitungannya|url=https://padangkita.com/rahmat-saleh-disebut-jadi-skenario-pks-untuk-mengisi-posisi-wawako-padang-ini-hitung-hitungannya/|website=Padangkita.com|language=id-ID|access-date=2021-03-24}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|date=2022-03-14|title=Mengenal Lebih Dekat Politisi Muda PKS Sumbar Rahmat Saleh yang Sarat Prestasi|url=https://padangkita.com/mengenal-lebih-dekat-politisi-muda-pks-sumbar-rahmat-saleh-yang-sarat-prestasi/|website=Padangkita.com|language=id-ID|access-date=2022-03-15}}</ref> Dalam [[pemilihan umum Presiden Indonesia 2024|pemilihan umum presiden 2024]], ia diangkat menjadi [[Koalisi Perubahan|Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD)]] [[Anies Baswedan]] dan [[Muhaimin Iskandar]] Sumatera Barat.<ref>https://www.detik.com/sumut/berita/d-7063794/sekretaris-dpw-pks-jadi-ketua-tkd-amin-di-sumbar</ref>

 

Rahmat Saleh lahir pada 27 April 1983 dari pasangan Bismar (ayah) dan Susanti (Ibu). Kehidupan masa kecilnya tergolong sulit secara ekonomi karena sang ayah bekerja serabutan sebagai buruh.<ref name="keluarga">http://scholar.unand.ac.id/94172/2/BAB%20I.pdf</ref> Ketika duduk di bangku SMP, ia sudah bekerja untuk mencari uang. Ia berjualan es pagi hari sebelum berangkat sekolah dan menjadi buruh cuci mobil dari sore hingga malam. Meski sekolah sambil bekerja, nilai rapornya tetap bagus. Bahkan, sewaktu SMA, ia selalu meraih juara umum.<ref name=":1">http://scholar.unand.ac.id/94172/5/Skripsi%20Full%20Text.pdf</ref>

 

Ia juga aktif di organisasi melalui [[Badan eksekutif mahasiswa|Badan Eksekutif Mahasiswa]] (BEM). Ia terpilih sebagai Gubernur BEM Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Unand periode 2004–2005. Setahun berikutnya, ia menjadi pengurus BEM tingkat universitas. Pada tahun akhir kuliahnya, ia dipercaya oleh Rektor Unand [[Musliar Kasim]] menjadi pimpinan pengelola Asrama Mahasiswa Unand.<ref name=":0" /><ref>{{Cite web|date=2020-08-13|title=Dukungan Mengalir ke Balon Bupati Pasaman H. Rahmat Saleh Nasution|url=https://marapipost.com/index.php/2020/08/13/dukungan-mengalir-ke-balon-bupati-pasaman-h-rahmat-saleh-nsution/|website=Marapi Post|language=id-ID|access-date=2021-03-24}}</ref>

 

Tamat dari Unand, Rahmat Saleh merintis bisnis retail pakaian bayi. Sambil mengelola usaha, ia berkecimpung di politik melalui [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS). Ia menjadi tim kampanye [[Mahyeldi]] yang maju menjadi calon Wali Kota Padang dalam [[Pemilihan umum Wali Kota Padang 2013|pemilihan dua putaran]] pada 2013 dan 2014.<ref name=":0" />