The Lion King: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 63:
[[Matthew Broderick]], [[Jeremy Irons]], [[James Earl Jones]], [[Jonathan Taylor Thomas]], [[Nathan Lane]], [[Ernie Sabella]], [[Moira Kelly]], [[Robert Guillaume]], [[Rowan Atkinson]], [[Whoopi Goldberg]], [[Cheech Marin]], dan [[Jim Cummings]] berperan dalam pengisian suara di film ini. Sekuel film ini, ''[[The Lion King II: Simba's Pride]]'', dan ''[[The Lion King 1½]]'', dirilis pada tahun 1998 dan 2004. Film ini berslogan "''Life's greatest adventure is finding your place in the Circle of Life"''.
==
Di Tanah kebanggaan, Putra Raja Mufasa dan Ratu Sarabi, yang baru lahir, Simba dipersembahkan ke hewan-hewan yang berkumpul oleh Rafiki sang [[mandrill]], dukun dan penasihat kerajaan. Adik laki-laki Mufasa, Scar, mendambakan takhta.
Mufasa adalah seekor [[singa]] yang merupakan [[raja]] dari seluruh binatang di tempat itu. Scar, adik Mufasa, iri dengan posisi Simba sebagai pewaris [[takhta]], dan ia bekerjasama dengan kawanan [[dubuk]] berusaha untuk menyingkirkannya. Scar menjebak Simba dalam kejaran ''[[wildebeest]]''. Walaupun Simba tertolong oleh ayahnya, Mufasa sendiri meninggal karena dijatuhkan oleh Scar dari tebing ke dalam kejaran binatang tersebut. Simba meloloskan diri di saat Scar menyuruh para dubuk membunuhnya.▼
▲
Setelah Simba [[pingsan]] di suatu [[gurun]], dia diselamatkan oleh dua hewan buangan, [[meerkat]] bernama [[Timon dan Pumbaa|Timon]], dan Pumbaa seekor [[babi hutan]] yang merawatnya di [[hutan|oasis]] menjalani kehidupan tanpa beban di bawah moto mereka "hakuna matata" ("jangan khawatir" di [[Bahasa Swahili|Swahili]]). Beberapa tahun kemudian, Simba dewasa menyelamatkan Timon dan Pumbaa dari seekor singa, dan kemudian bertemu singa teman masa kecilnya, Nala. Ia meminta Simba untuk kembali dan mengusir Scar yang memerintah secara [[diktator]]. Masih merasa bersalah atas kematian Mufasa, Simba menolak dan pergi. Dia kemudian bertemu dengan Rafiki, dan bertanya kepadanya. Rafiki menunjukkan bahwa jiwa Mufasa ada dalam diri Simba. Simba pun kembali ke kerajaanya. Simba dikunjungi oleh arwah Mufasa di langit malam, yang memberitahunya bahwa dia harus mengambil tempatnya sebagai raja. Setelah Rafiki menasihatinya untuk belajar dari masa lalu daripada lari darinya, Simba memutuskan untuk kembali ke Tanah Kebanggaan
Saat tiba, ia melihat kerajaannya menjadi hancur karena Scar. Dibantu oleh teman-temannya, Simba menyelinap melewati hyena di Pride Rock dan menghadapi Scar, yang mengejek Simba atas perannya dalam kematian Mufasa dan mendukungnya ke tepi batu. Marah dengan pengungkapan bahwa Scar membunuh ayahnya, Simba membalas dan memaksa Scar untuk mengakui kebenarannya kepada seluruh kebanggaannya. Pertempuran terjadi antara Simba dan sekutunya serta para hyena. Scar mencoba untuk melarikan diri, tapi terpojok oleh Simba di langkan dekat puncak Batu Kebanggaan. Scar memohon belas kasihan dan menyalahkan tindakannya pada hyena; Simba menyelamatkan nyawa Scar, tapi mengutip apa yang Scar katakan padanya dulu, memerintahkan Scar untuk meninggalkan Batu Kebanggaan selamanya. Scar menolak dan menyerang keponakannya, tapi setelah pertarungan singkat, Simba melemparkannya dari langkan ke tanah di bawah. Scar selamat dari kejatuhan itu, tetapi para hyena, yang mendengar dia mengkhianati mereka, menyerang dan menganiaya dia sampai mati.
Dengan hilangnya Scar dan hyena, Simba menggantikannya sebagai raja dan Nala menjadi ratunya. Dengan dipulihkannya Tanah Kebanggaan, Rafiki mempersembahkan bayi Simba dan Nala yang baru lahir kepada hewan-hewan yang berkumpul, sehingga melanjutkan lingkaran kehidupan.
== Pengisi suara ==
|