[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Islam: Perbaikan gaya penulisan, penghapusan hiperbolisasi, netralisasi, dan penghapusan banyak materi riset asli.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 385:
[[Teori mitos Yesus|Teori mitos Kristus]] adalah hipotesis bahwa Yesus dari Nazaret tidak pernah ada; atau seandainya pun Yesus ada, ia tidak ada kaitannya dengan [[Kekristenan]] dan laporan-laporan dalam [[Injil]].<ref>[[Bart Ehrman]], ''Did Jesus Exist?'' Harper Collins, 2012, p. 12, ""In simpler terms, the historical Jesus did not exist . Or if he did, he had virtually nothing to do with the founding of Christianity." further quoting as authoritative the fuller definition provided by [[Earl Doherty]] in ''Jesus: Neither God Nor Man.'' Age of Reason, 2009, pp. vii-viii: it is "the theory that no historical Jesus worthy of the name existed, that Christianity began with a belief in a spiritual, mythical figure, that the Gospels are essentially allegory and fiction, and that no single identifiable person lay at the root of the Galilean preaching tradition."</ref> [[Bruno Bauer]] (1809–1882) mengemukakan bahwa Injil pertama adalah sebuah karya sastra yang menghasilkan sejarah, bukan mendeskripsikannya.{{sfn|Theissen|Merz|1998|pp=90}} Menurut [[Albert Kalthoff]] (1850–1906), suatu gerakan sosial menghasilkan Yesus ketika berhadapan dengan harapan-harapan mesianis Yahudi.{{sfn|Theissen|Merz|1998|pp=90}} [[Arthur Drews]] (1865–1935) melihat Yesus sebagai bentuk konkret dari suatu mitos yang telah ada sebelum Kekristenan.{{sfn|Theissen|Merz|1998|pp=90}} Terlepas dari argumen-argumen yang dikemukakan oleh para penulis yang mempertanyakan keberadaan seorang [[Yesus sebagai tokoh dalam sejarah|Yesus historis]], tetap ada suatu konsensus kuat dalam [[Kritik sejarah (Alkitab)|keilmuan biblika kritis-historis]] bahwa seorang Yesus historis memang pernah hidup di daerah itu dan dalam periode waktu tersebut.<ref name="DunnPaul35">[[James D. G. Dunn]] "Paul's understanding of the death of Jesus" in ''Sacrifice and Redemption'' edited by S. W. Sykes (December 3, 2007) Cambridge University Press ISBN 0-521-04460-X pages 35-36</ref><ref name="Then' 2004 page 34">''Jesus Now and Then'' by Richard A. Burridge and Graham Gould (April 1, 2004) ISBN 0-8028-0977-4 page 34</ref><ref name="Jesus' page 200">''Jesus'' by Michael Grant 2004 ISBN 1-898799-88-1 page 200</ref><ref name="Jesus' page 145">''The Gospels and Jesus'' by [[Graham Stanton]], 1989 ISBN 0-19-213241-5 Oxford University Press, page 145</ref><ref name="voorst16">[[Robert E. Van Voorst]] ''Jesus Outside the New Testament: An Introduction to the Ancient Evidence'' Eerdmans Publishing, 2000. ISBN 0-8028-4368-9 page 16</ref><ref>{{cite book | title=Did Jesus Exist?:The Historical Argument for Jesus of Nazareth | publisher=[[HarperCollins]], USA | year=2012 | isbn=978-0-06-220460-8}}</ref><ref>B. Ehrman, 2011 ''Forged : writing in the name of God'' ISBN 978-0-06-207863-6. page 285</ref>
 
== Perspektif-perspektifPandangan ==
{{Main|Perspektif keagamaan tentang Yesus}}