Suku Dani: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Envapid (bicara | kontrib)
Envapid (bicara | kontrib)
Baris 54:
=== Pernikahan ===
[[Berkas:Perkawinan Adat Suku Dani - panoramio.jpg|pus|jmpl|Perkawinan adat Suku Dani]]
Pernikahan tradisional orang Dani bersifat poligami dan diantaranya poligini. Keluarga batih ini tinggal di satu – satuan tempat tinggal yang disebut silimo. Sebuah desa Dani terdiri dari 3 & ndash; 4 slimo yang dihuni 8 & ndash; 10 keluarga. Menurut mitologi suku Dani berasal dari keuturunan sepasang suami istri yang menghuni suatu danau di sekitar kampung Maina di Lembah Baliem Selatan. Mereka mempunyai anak bernama Woita dan Waro. Orang Dani dilarang menikah dengan kerabat suku sehingga perkawinannya berprinsip [[Moietas (kekerabatan)|moietas]] [[eksogami]], meiotysehingga (bahasaperkawinan inggris,diharuskan sebutandengan untukorang kelompokdi sosial diatasluar marga, dalamanggota halkelompok ini''meioty'' mereka. Penyebutan paruh masyarakat keturunan Woita dan Waro), sehinggaini perkawinanbermacam-macam diharuskandi denganberbagai orangdaerah diseperti luarWita kelompokdan ''meioty''Waya, merekaWoda dan Weja, Wenda dan Woja, Wenda dan Kogoya, dll.<ref name="Heider"/><ref name="Telenggen 2022">{{cite journal | last=Telenggen | first=Mindison | title=PERKAWINAN DALAM HUKUM ADAT SUKU DANI PAPUA | journal=LEX CRIMEN | volume=11 | issue=6 | date=2022-10-19 | issn=2301-8569 | url=https://ejournal.unsrat.ac.id/v2/index.php/lexcrimen/article/view/44430/38695 | access-date=2024-04-12 | page=}}</ref>
 
=== Politik dan Kemasyarakatan ===