Bambang Widjojanto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Referensi: sumber dari bagian kontroversi Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 22:
}}
[[Doktor|Dr.]] [[Haji (gelar)|H.]]''' Bambang Widjojanto''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister|M.H.]] ({{lahirmati|[[Jakarta]]|18|10|1959}}) adalah seorang aktivis dan pengacara Indonesia. Ia pernah memimpin [[Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia]], dan merupakan pendiri [[Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan]] (KontraS) bersama [[Munir Said Thalib]]. Bambang Widjojanto termasuk pendiri Konsorsium Reformasi Hukum Nasional (KRHN), KontraS, dan [[Indonesia Corruption Watch]] (ICW). Bambang Widjojanto meraih penghargaan Kennedy Human Rights Award. Bambang Widjojanto adalah alumnus [[Universitas Jayabaya]] tahun 1984.
Pada 23 Januari 2015, Bambang Widjojanto ditangkap oleh [[Badan Reserse Kriminal|Bareskrim]] [[Kepolisian Negara Republik Indonesia|Polri]] terkait kasus keterangan palsu soal penanganan sengketa [[Pemilihan kepala daerah di Indonesia|Pilkada]] [[Kabupaten Kotawaringin Barat|Kotawaringin Barat]], [[Kalimantan Tengah]] tahun 2010.<ref>[http://news.detik.com/read/2015/01/23/115545/2811803/10/sadis-polisi-tangkap-bw-bersama-anaknya-yang-masih-sd?nd772204btr Artikel:"Sadis! Polisi Tangkap BW Bersama Anaknya yang Masih SD " di detik.com]</ref><ref>[http://www.cnnindonesia.com/nasional/20150123111551-20-26778/bambang-widjojanto-terancam-hukuman-tujuh-tahun-bui/ Artikel:"Bambang Widjojanto Terancam Hukuman Tujuh Tahun Bui" di cnnindonesia.com]</ref><ref>[http://news.detik.com/read/2015/01/23/093417/2811613/10/bareskrim-tangkap-wakil-ketua-kpk-bambang-widjojanto?991104topnews Artikel:"Bareskrim Tangkap Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto" di Detik.com]</ref> Ia dikenakan dengan Pasal 242 juncto pasal 55 KUHP. Meskipun menurut Polri, penangkapan ini tidak ada kaitannya dengan penetapan [[Budi Gunawan]] (calon tunggal Kapolri) sebagai tersangka oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia|Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK), tetapi asumsi publik yang terbangun adalah Cicak versus Buaya jilid 2.<ref>[http://news.detik.com/read/2015/01/23/134223/2811921/10/wakil-ketua-kpk-ditangkap-ketua-pukat-ugm-ini-modus-terulang-cicak-vs-buaya?n992204fksberita Artikel:"Wakil Ketua KPK Ditangkap, Ketua Pukat UGM: Ini Modus Terulang Cicak vs Buaya" di detik.com]</ref>
|