Gangguan kepribadian narsistik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 53:
Lebih jauh lagi, ketidakmampuan secara psikologis untuk menoleransi perbedaan, kontradikis, dan kritik, membuat penyandang kondisi ini kesulitan untuk bekerjasama dengan orang lain atau membina hubungan jangka panjang."
====== ICD-11 dan ICD-10 ===
DGangguan kepribadian narsisistik dikeal dalam klasifikasi International Statistical Classification of Diseases and Related Health Problems'' edisi 11 yang diterbitkan WHO, disebutkan kriteria gangguan kepribadian terjadi jika ada disfungsi dalam penilaian, kesulitan, dan perilaku yang maladaptif. Begitu diagnosa ditegakkan, petugas medis bisa mendasarkan diagnosanya atas lima karakter untuk menentukan penyebab partikuler dari disfunsi ini, yang kemudian akan mempengaruhi penanganannya.
Gangguan kepribadian narsisistik, sebagaimana dikonsepkan sebelumnya, akan memiliki karakter disosialitas, yang termasuk di dalamnya cenderung memusatkan perhatian ke diri sendiri (merasa besar, haus perhatian, penghargaan, dan egosentris) dan kurangnya empati (tebal muka, kejam, manipulatif, dan melakukan eksploitasi interpersonal, serta memusuhi orang lain).
Dalam edisi sebelumnya, ICD-10, gangguan kepribadian narsisistik dikategorikan sebagai "gangguan kepribadian lainnya yang spesifik", yang berarti ICD-10 menentukan bahwa penentuan diagnosa ini harus memenuhi seluruh kriteria yang ditentukan dalam DSM-5.
==Kategorisasi==
|