Kekerasan pada persalinan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
KDRT |
Dukungan sosial |
||
Baris 14:
Penting untuk mengakui dan mencegah kekerasan pada persalinan dengan meningkatkan kesadaran akan hak-hak wanita selama persalinan, memperkuat regulasi dan prosedur medis yang memastikan persetujuan informir dan penghormatan terhadap pilihan serta keputusan ibu, serta memberikan pelatihan dan pendidikan kepada tenaga medis untuk meningkatkan kepekaan terhadap kebutuhan dan hak-hak wanita selama proses persalinan.
== Dukungan sosial ==
Dukungan sosial memainkan peran penting dalam mencegah kejadian depresi ''postpartum''. Setelah melahirkan, kondisi fisik dan mental ibu sering kali melemah, sehingga memerlukan dukungan, bantuan, dan perhatian dari suami dan keluarga. Kurangnya dukungan dari suami dan keluarga dapat berkontribusi pada kejadian depresi ''postpartum.'' Dukungan sosial dari keluarga sangat dibutuhkan terutama dalam beberapa minggu setelah persalinan, terutama bagi ibu yang pertama kali melahirkan ''(primipara)'' yang belum memiliki pengalaman sebelumnya. Kondisi ini cenderung membuat ibu merasa fisiknya masih lemah dan memerlukan bantuan ekstra dalam merawat diri dan bayi selama masa pospartum. Ibu yang mendapat dukungan sosial yang kuat dari keluarga cenderung memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami depresi postpartum, karena merasa lebih tenang dan nyaman. Dukungan sosial yang kuat juga dapat bertindak sebagai pelindung terhadap depresi dan stresor yang berbahaya. Selain itu, dukungan sosial dari keluarga juga dapat meningkatkan rasa percaya diri ''(self-efficacy)'' ibu, yang berperan penting dalam peran orang tua, hubungan dengan anak, kepuasan dalam mengasuh anak, serta mengatasi konflik dalam keluarga.
Di Indonesia, dukungan sosial tidak secara signifikan mempengaruhi kejadian depresi postpartum karena tradisi budaya yang kuat dalam memberikan perhatian kepada ibu setelah melahirkan. Biasanya, setelah melahirkan, ibu akan tinggal bersama keluarga yang membantu dalam mengurus diri, pekerjaan rumah tangga, dan merawat anak, terutama selama masa nifas sekitar dua bulan setelah melahirkan.<ref name=":0" />
|