Kelarutan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
saya menambahkan tambahan agar lebih rinci
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 2:
[[Berkas:Chemical precipitation diagram multilang.svg|jmpl|Contoh padatan terlarut (kiri).]]
 
'''Kelarutan''' atau '''solubilitas''' adalah kemampuan suatu [[zat kimia]] tertentu, [[zat terlarut]] (''solute''), untuk larut dalam suatu [[pelarut]] (''solvent'')<ref>{{cite book|title=Physical Chemistry |edition=7 |first1=P. W. |last1=Atkins |first2=Julio |last2=De Paula |isbn=0-19-879285-9 |publisher= |location= |language=en}}</ref> Kelarutan dinyatakan dalam jumlah maksimum zat terlarut yang larut dalam suatu pelarut pada [[kesetimbangan kimia|kesetimbangan]]. Larutan hasil disebut [[larutan]] jenuh. Zat-zat tertentu dapat larut dengan perbandingan apapun terhadap suatu pelarut. Contohnya adalah [[etanol]] di dalam [[air]]. Sifat ini lebih dalam [[bahasa Inggris]] lebih tepatnya disebut ''miscible''. anjayyyy anjay
 
Pelarut umumnya merupakan suatu [[cairan]] yang dapat berupa zat murni ataupun [[campuran]]. Zat yang terlarut, dapat berupa [[gas]], cairan lain, atau [[padat]]. Kelarutan bervariasi dari selalu larut seperti etanol dalam air, hingga sulit terlarut, seperti [[perak klorida]] dalam air. Istilah "tak larut" (''insoluble'') sering diterapkan pada [[senyawa]] yang sulit larut, walaupun sebenarnya hanya ada sangat sedikit kasus yang benar-benar tidak ada bahan yang terlarut. Dalam beberapa kondisi, titik kesetimbangan kelarutan dapat dilampaui untuk menghasilkan suatu larutan yang disebut [[lewat jenuh]] (''supersaturated'') yang metastabil.