Puma: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan kemungkinan perlu dirapikan |
Tag: halaman dengan galat kutipan |
||
Baris 24:
== Ciri-ciri ==
{{multiple image |align=right |direction=vertical |image1=Cougarskull.jpg |caption1=Tengkorak dan ragang singa gunung|image2=Cougar track.jpg |caption2=Bekas jejak kaki singa gunung}}
Kepala singa gunung berbentuk bulat, dan telinganya tegak. Bagian depan, leher, dan rahangnya yang kuat berfungsi untuk menangkap dan menahan
Singa gunung adalah anggota [[Felidae]] yang ramping dan lincah . Mereka adalah spesies kucing terbesar keempat di dunia;<ref>[https://web.archive.org/web/20101121100620/http://cougarnet.org/cougarfacts.html Expanding Cougar Population]. The Cougar Net.org</ref> singa gunung dewasa memiliki tinggi bahu sekitar 60 hingga 90 cm (24 hingga 35 inci).<ref>[https://web.archive.org/web/20120323144937/http://www.floridapanther.org/panther_facts.html Florida Panther Facts]. Florida Panther Refuge</ref> Jantan dewasa memiliki panjang sekitar 2,4 m (7 kaki 10 inci) dari hidung hingga ujung ekor, dan betina rata-rata memiliki panjang 2,05 m (6 kaki 9 inci), dengan rentang keseluruhan antara 1,50 hingga 2,75 m (4 kaki 11 inci hingga 9 kaki) dari <ref name="Texas">{{cite web |url=http://www.tpwd.state.tx.us/huntwild/wild/species/mlion/ |title=Mountain Lion (''Puma concolor'') |access-date=March 30, 2007 |publisher=Texas Parks and Wildlife |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20070403213038/http://www.tpwd.state.tx.us/huntwild/wild/species/mlion/ |archive-date=April 3, 2007}}</ref><ref name="NY">{{cite web |url=http://www.dec.ny.gov/animals/6974.html |title=Eastern Cougar Fact Sheet |access-date=March 30, 2007 |publisher=New York State Department of Environmental Conservat ion |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20071229075135/http://www.dec.ny.gov/animals/6974.html |archive-date=December 29, 2007}}</ref> hidung ke ekor disarankan untuk spesies secara umum. Dari panjang ini, ekor biasanya berukuran 63 hingga 95 cm (25 hingga 37 inci).<ref name="ADW">Shivaraju, A. (2003) [http://animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Puma_concolor.html ''Puma concolor''] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090606152055/http://animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Puma_concolor.html |date=June 6, 2009}}. Animal Diversity Web, University of Michigan Museum of Zoology. Retrieved on September 15, 2011.</ref> Pejantan umumnya memiliki berat 53 hingga 72 kg (117 hingga 159 lb). Betina biasanya memiliki berat antara 34 dan 48 kg (75 dan 106 lb).<ref name="ADW" /><ref name="CAP">{{Cite web|author1=Nowell, K. |author2=Jackson, P. |name-list-style=amp |title=Wild Cats. Status Survey and Conservation Action Plan |publisher=IUCN/SSC Cat Specialist Group. IUCN, Gland, Switzerland |year=1996 |url=http://carnivoractionplans1.free.fr/wildcats.pdf |access-date=July 27, 2007 |url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20070807215533/http://carnivoractionplans1.free.fr/wildcats.pdf |archive-date=August 7, 2007}}</ref>
Baris 33:
Singa gunung memiliki cakar yang besar dan secara proporsional merupakan kaki belakang terbesar di Felidae,<ref name="CAP" /> memungkinkan kemampuan lompatan dan lari pendeknya yang hebat. Ia mampu melompat dari tanah setinggi 5,5 m (18 kaki) ke dalam pohon.<ref name="Nowak, 1999">{{cite book |title=Walker's Mammals of the World |volume=1 |last=Nowak |first=R. M. |year=1999 |publisher=Johns Hopkins University Press |location=Baltimore |isbn=0-8018-5789-9 |page=818}}</ref>
== Perilaku dan ekologi ==
Singa gunung adalah spesies kunci penting dalam [[ekosistem]] [[Belahan Bumi Barat]], yang menghubungkan banyak spesies berbeda di berbagai tingkat trofik. Dalam tinjauan literatur komprehensif terhadap lebih dari 160 studi tentang [[ekologi]] singa gunung, interaksi ekologis dengan 485 spesies lain di ekosistem yang dihuni singa gunung telah terbukti melibatkan berbagai bidang [[interaksi]], mulai dari penggunaan spesies lain sebagai sumber makanan dan [[pemangsaan|mangsa]], hingga efek ketakutan. pada calon mangsa, dampak dari sisa bangkai, hingga dampak persaingan terhadap spesies predator lain di habitat bersama. Topik penelitian paling umum dalam literatur yang digunakan di sini adalah pola makan singa gunung dan pengaturan mangsanya.<ref name="LaBarge et al. 2022">{{Cite journal |last1=LaBarge |first1=L. R. |last2=Evans |first2=M. J. |last3=Miller |first3=J. R. B. |last4=Cannataro |first4=G. |last5=Hunt |first5=C. |last6=Elbroch |first6=L. M. |date=2022 |title=Pumas ''Puma concolor'' as ecological brokers: a review of their biotic relationships |journal=Mammal Review |volume=52 |issue=3 |pages=360–376 |doi=10.1111/mam.12281 |doi-access=free}}</ref>
|