Pengembangan masyarakat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kansabil (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Kansabil (bicara | kontrib)
Perbaikan penulisan kata dan kalimat
Baris 7:
=== Tahap perkembangan pengembangan masyarakat di Amerika Serikat oleh Garvin dan Cox ===
* Periode 1865-1914
:Pada periode ini dikelompokkan menjadi dua kategori.<ref name="Isbandi"/> Yang pertamaPertama, adalah aktivitas yang dijalankan oleh [[individu]] ataupun [[institusi]] tertentu yang terkait dengan [[kesejahteraan sosial]] yang masih ada pada saat ini, ''charity oragnization societies'' dan ''satlement house'' yang berkembang di Inggris 1869, di Amerika Serikat diawali pada tahun 1973.<ref name="Isbandi"/> Ynag bergerak pada bidang [[sosial]] [[ekonomi]] bagi [[kelompok]] [[masyarakat]] [[miskin]].<ref name="Isbandi"/> Yang keduaKedua, adalah aktivitas pengorganisasian masyarakat tidak mempunyai hubungan langsung dengan kegiatan pengorganisasian masyarakat huhu
:ada, misalnya kelompok politik, kelompok rasial dan beberapa kelompok aksi.<ref name="Isbandi" />
* Periode 1915-1929
:Pada periode ini terjadi kelanjutan peningkatan institusi yang bergerak dibidang kesejahteraan, peningkatan ini sendiri terkait dengan meningkatnya [[urbanisasi]].<ref name="Isbandi"/> Sebagai [[konsekuensi logis]] dari semakin berkembangnya beberapa intitusiinstitusi dibidangdi bidang pengorganisasian masyarakat, mulai dirasakan pula perlunya suatu koordinasi antara institusi.<ref name="Isbandi"/> Pada periode ini terjadi pula peningkatan [[kebutuhan]] lembaga terhadap pendanaan, baik pada [[organisasi profesional]] maupun [[filantropi]].<ref name="Isbandi"/>
* Periode 1929-1954
:Pada periode ini berkembanglah profesi dan pendidikan profesional dibidang pengorganisasian masyarakat mendapatkan waktu luang untuk mengkaji lebih intensif dan mengkonseptualisasikan praktik pengorganisasian masyarakat, karena pada periode ini tidak banyak inovasi dibidangdi bidang pengorganisasian masyarakat seperti dua periode sebelumnya.<ref name="Isbandi"/>
* Periode 1955-1968
:Periode ini ditandai dengan adanya pertumbuhan pada pergerakan hak-hak warga sipil, spertiseperti pergerakan yang dilakukan oleh [[Martin Luther King, Jr]].<ref name="Isbandi"/> Pada periode ini, institutsiinstitusi pengembangan masyarakat ditandai dengan mulai meningkatnya tanggungjawabtanggung jawab pemerintah pusat untuk membantu menangani masalah-masalah domestik, yang bantuan utama dilakukan di daerah lokal dan negara-negara bagian.<ref name="Isbandi"/>
* Periode 1969 dan sesudahnya
:Tahun ini merupakan tahun awal masuknya Nixon ke [[Gedung Putih]].<ref name="Isbandi"/> Nixon memberi dorongan secara lebih lengkap yang kaitan antara masyarakat dan perencanaan sosial, yang terwujud dalam program bantuan pengembangan masyarakat.<ref name="Isbandi"/> Program ini dikembangkan padpada masa Presiden [[Ronald Reagan]] yang terkait dengan filosofinya untuk mengurangi peranan pemerintah khususnya pemerintah pusat, dalam penanganan [[masalah sosial]] atau lokal.<ref name="Isbandi"/>
 
== Tujuan Pengembangan Masyarakat ==
Memberdayakan [[individu]] dan [[kelompok]] yang melalui pengutan kapasitas (termasuk kesadaran, [[pengetahuan]] dan [[keterampilan]]-keterampilan) yang diperlukan untuk mengubah kualitas kehidupan komunitas mereka.<ref name="Suharto"/> Kapasitas tersebut berkaitan dengan pengutanpenguatan aspek ekonomi dan politik melalui pembentukan [[kelompok sosial]] besar berdasarkan agenda bersama.<ref name="Suharto"/>
Tujuan dalam pengembangan masyarakat terbagi atas aspek tujuan antara lain yaitu membangkitkan partispasi penuh warga masyarakat dan tujuan akhir yaitu perwujudan kemampuan dan integrasi masyarakat untuk membangun diri mereka sendiri.<ref name="Budi Wibhawa"/>
 
== Proses Pengembangan Masyarakat ==
Aspek terpenting dari proses yaitu bahwa proses harus melibatkan masyrakatmasyarakat itu sendiri.<ref name="Jim Ife">Jim Ife. 2006. ''Community Development''. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Hal 348,349</ref> Keterlibatan ini tak akan tercapai tanpa [[partisipasi]] penuh.<ref name="Jim Ife"/> proses pengembangan masyarakat tidak dapat dipaksakan dari luar, dan tidak dapat ditentukan oleh pekerja masyarakat, dewan lokal atau departemen pemerintah.<ref name="Jim Ife"/> Proses pengembangan masyarakat harus menjadi proses masyarakat yang dimiliki, dikuasai dan dilangsungkan oleh mereka sendiri.<ref name="Jim Ife"/> Hal ini tidak selalu mudah dicapai, karena orang-orang terbiasa dibebankan, dan menyesuaikan dengan pedoman dasar.<ref name="Jim Ife"/> Namun tidak mungkin ada pengembangan masyarakat dengan memberikan pembebanan. Setiap masyarakat memilik karakter yang berbeda-beda dilihat dari sisi sosial, ekonomi, politik, dan budaya.<ref name="Jim Ife"/> Segala sesuatu yang berjalan dalam satu masyarakat, tidak akan mungkin bisa sama dengan masyarakat lainnya karena perbedaan karakteristik tersebut.<ref name="Jim Ife"/> Atauatau melakukan penerapan kegiatan dan cara [[intervensi]] yang sama.<ref name="Jim Ife"/> Proses dalam pengembangan masyarakat membuat frustasi partisipannya.<ref name="Jim Ife"/>
 
== Tahapan intervensi ==
* ''AseessmentAssessment'' (Penilaian)
:Bertujuan untuk menentukan ketepatan serta efektivitas program dalam upaya pengembangan mmasyarakatmasyarakat.<ref name="Budi Wibhawa">Budi Wibhawa, Santoso Tri Raharjo & Meilany Budiarti. 2010. ''Dasar-Dasar Pekerja Sosial''. Bandung: Widya Padjadjaran. Hal 111,110</ref> ''Assessment'' ini mencakup ''needs assessment'',identifikasi masalah, analisis masalah, dan ''resources assessment''.<ref name="Budi Wibhawa"/>
* ''Plan of treatment'' (Rencana tindakan)
:Adalah sebuah proses dalam mengidentifikasi, memilah, menghubungkan masalah atau kebutuhan dengan sumber-sumber yang dapat didayagunakan untuk memecahkan masalah dan atau memenuhi kebutuhan melalui serangkaian kegiatan.<ref name="Budi Wibhawa"/>
* ''Treatment'' (Tindakan)
:Mencakup atas tindakan [[monitoring]] dan [[evaluasi]].<ref name="Budi Wibhawa"/> Monitoring memberikan dua manfaat yaitu memberikan informasi untuk pegangan sementara programaprogram masih sedang beelangsungberlangsung.<ref name="Budi Wibhawa"/> Kemudian dilakukannya tindakan evaluasi yang dilakukan secara berkala yang ditujukan baik kepada pelaksanaan program (proses ampun hasil), maupun kepada kerjasamakerja sama di antara semua pelaku.<ref name="Budi Wibhawa"/>
* ''Terminasi'' (pelepasan)
:Merupakan langkah penghentian sementara (sekuennsisekuensi) kegiatan pengembangan masyarakat yang mungkin kelak ditindaklanjuti dengan rangkaian kegiatan berikutnya.<ref name="Budi Wibhawa"/>
 
=== ''Stakeholders'' ===
''Stakeholders'' dalam pengembangan masyarakat:
# [[Pemerintah]] berperan dalam menciptakan gambaran program, mencari sumber dana dan menentukan pengalokasian dana, menyediakan pelayanan lansunglangsung kepada masyarakat, membangun proyek, membuat kontrak dengan pihak lain untuk membangun hubungan, membuat [[hukum]], penciptaan regulasi sebagai bentuk implementasi hukum yang dibuat, melakukan [[negosiasi]] dan persuasif guna mendukung program yang telah direncanakan, memastikan semua pihak mendapatkan hak yang sama didepandi depan hukum, kemuiankemudian membuat rancangan pembanguan.<ref name="Rubin">Rubin & Rubin. 1992. ''Community Organizing & Developement''. New York: Machmilan Publishing Company.</ref>
# [[Organisasi]] sebagai salah satu indikator dalam mendukung pemerintah sebagai bentuk upaya pengawasan terhadap kinerja [[pemerintahan]].<ref name="Rubin"/>
# Masyarakat adalah sebagai penerima manfaat dari upaya yang direncanakan oleh pemerintah.<ref name="Rubin"/>