Dimenhidrinat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 80:
 
==Sejarah==
Dimenhidrinat (kemudian dikenal sebagai Compound 1694) sedang diuji sebagai pengobatan potensial untuk [[rinitis alergi]] dan [[urtikaria]] di [[Rumah Sakit Johns Hopkins]] pada tahun 1947 oleh dua ahli alergi yakni Dr. Leslie Gay dan Dr. Paul Carliner. Di antara mereka yang menerima obat tersebut adalah seorang wanita hamil yang menderita mabuk gerak sepanjang hidupnya. Dia tetap bebas gejala jika dia meminum dimenhidrinat beberapa menit sebelum menaiki troli, sedangkan [[plasebo]] tidak efektif. Untuk mengkonfirmasi temuan ini, pada tahun berikutnya, G.D. Searle & Co. melakukan uji coba di mana dimenhidrinat atau plasebo diberikan kepada pasukan Amerika Serikat yang melintasi Samudera Atlantik selama "perjalanan kasar" di kapal barang yang diubah, yakni General Ballou, selama 10 hari sebagai terapi penyelamatan untuk penyakit laut. Temuannya positif, begitu pula temuan uji coba kedua yang sebagian besar dilakukan oleh perempuan dalam perjalanan pulang kapal. Gay dan Carliner mengumumkan penemuan mereka pada pertemuan ''Johns Hopkins Medical Society'' pada 14 Februari 1949, serta di Buletin Rumah Sakit Johns Hopkins. ''[[The New York Times]], [[The Baltimore Sun]]'', dan surat kabar nasional lainnya meliput penemuan tersebut, dan Dramamine tersedia di toko obat pada akhir tahun itu.<ref name="Newman 2012"/><ref name="Grauer 2019"/><ref name="pmid30233361">{{cite journal |vauthors=Sanger GJ, Andrews P |title=A History of Drug Discovery for Treatment of Nausea and Vomiting and the Implications for Future Research |journal=Frontiers in Pharmacology |volume=9 |issue= |pages=913 |date=2018 |pmid=30233361 |pmc=6131675 |doi=10.3389/fphar.2018.00913 |doi-access=free }}</ref>
 
==Kegunaan dalam Medis==
==Efek Samping==