Syarwan Hamid: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Dirga udara (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Saya menambahkan satu paragraf tentang karir politik Syarwan Hamid yang saya ambil dari situs Kompas.com |
||
Baris 40:
[[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) '''Syarwan Hamid''' ({{lahirmati|[[Dusun Pusaka, Pusako, Siak|Dusun Pusaka]], [[Kesultanan Siak Sri Inderapura|Siak]]|10|11|1943|[[Cimahi]]|25|3|2021}})<ref>{{Cite news|url=https://pekanbaru.tribunnews.com/2021/03/25/breaking-news-mantan-mendagri-asal-riau-syarwan-hamid-meninggal-dunia|title=BREAKING NEWS: Mantan Mendagri Asal Riau Syarwan Hamid Meninggal Dunia|date=25 Maret 2021|access-date=25 Maret 2021|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|first=Nasuha|last=Nasution|language=id}}</ref> adalah salah satu tokoh militer dan politik Indonesia. Ia pernah menjadi Menteri Dalam Negeri pada [[Kabinet Reformasi Pembangunan]] dan sebelumnya menjadi [[Wakil Ketua MPR]] hasil [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 1997|Pemilu 1997]]. Ia juga dikenal sebagai tokoh gerakan [[Pelajar Islam Indonesia]] ([[PII]]) semasa mudanya dulu.
== Karier militer dan politik ==
Lulus Akademi Militer Nasional (AMN) tahun 1966, ia menempuh pendidikan di [[Seskoad|Sekolah Staf dan Komando ABRI]] dan [[Lemhanas]]. Hamid pernah menjadi [[Komando resort militer 063|Kasrem 063/SGJ]] tahun [[1985]]. Kemudian menjabat Kapendam [[Komando Daerah Militer III/Siliwangi|III/Siliwangi]] tahun [[1986]], Pardor Sarli Dispenad pada 1988 dan Asisten Teritorial [[Kodam Jaya]], 1989. Setelah itu ia bertugas menjadi [[Korem 011/Lilawangsa|Danrem 011/Lilawangsa]] Aceh, 1990. Saat menjabat Komandan Korem Lilawangsa, [[Lhokseumawe]], Aceh ia berhasil mengatasi pemberontakan [[Gerakan Aceh Merdeka]] terhadap NKRI. Atas jasanya, Hamid diangkat menjadi [[Dinas Penerangan Angkatan Darat|Kadispen TNI Angkatan Darat]] pada tahun 1992 dengan pangkat [[Brigadir Jenderal|brigadir jenderal (bintang satu)]]. Tidak lama kemudian setelah menjadi Kapuspen TNI, Ia diangkat menjadi Assospol Kasospol ABRI pada tahun 1993 dan pada tahun 1995 hingga menjabat [[Kepala Staf Teritorial Tentara Nasional Indonesia|Kasospol ABRI]] dengan pangkat [[Letnan Jenderal|letnan jenderal]] pada tahun 1996.<ref>{{Cite web |url=http://kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id/cabinet_personnel/popup_profil_pejabat.php?id=402&presiden_id=4&presiden=habibie |title=Profil Syarwan Hamid di kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id |access-date=2015-08-26 |archive-date=2021-04-10 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210410201119/https://kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id/cabinet_personnel/popup_profil_pejabat.php?id=402&presiden_id=4&presiden=habibie |dead-url=yes }}</ref>
Syarwan juga tercatat pernah terjun ke dunia politik dengan bergabung ke dalam Partai Persatuan Indonesia (Perindo) sebagai Ketua Dewan Penasihat pada 8 Oktober 2014. Posisinya di Perindo tak bertahan lama dan hanya bertahan selama 41 hari dikarenakan adanya persoalan antara dirinya dan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibjo.<ref>{{Cite web|last=Sari|first=Haryanti|date=2021-03-25|title=Profil Syarwan Hamid, Mendagri Era Habibie yang Redam Pemberontakan GAM di Aceh Halaman all|url=https://nasional.kompas.com/read/2021/03/25/10001061/profil-syarwan-hamid-mendagri-era-habibie-yang-redam-pemberontakan-gam-di|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2024-05-23}}</ref>
== Riwayat Jabatan ==
| |||