Noskapin: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan pranala ke halaman disambiguasi |
||
Baris 80:
Biosintesis noskapin di ''[[Papaver somniferum]]'' dimulai dengan asam korismat, yang disintesis melalui jalur sikimat dari eritrosa 4-fosfat dan [[fosfoenolpiruvat]]. Asam korismat adalah prekursor asam amino [[tirosina]], sumber nitrogen dalam alkaloid benzilisokuinolin. Tirosina dapat mengalami transaminasi yang dimediasi PLP untuk membentuk asam 4-hidroksifenilpiruvat (4-HPP), diikuti oleh dekarboksilasi yang dimediasi TPP untuk membentuk 4-hidroksifenilasetaldehid (4-HPAA). Tirosina juga dapat dihidroksilasi menjadi 3,4-dihidroksifenilalanin ([[levodopa]]), diikuti oleh dekarboksilasi yang dimediasi PLP untuk membentuk [[dopamin]]. Norkoklaurin sintase (NCS) mengkatalisis reaksi Pictet-Spengler antara 4-HPAA dan dopamin untuk mensintesis (S)-norkoklaurin, memberikan perancah benzilisokuinolin yang khas. (S) -Norkoklaurin secara berurutan 6-O-metilasi (6OMT), N-metilasi (CNMT), 3-hidroksilasi (NMCH), dan 4′-O-metilasi (4′OMT), dengan menggunakan kofaktor S- adenosil-metionin (SAM) dan NADP+ masing-masing untuk metilasi dan hidroksilasi. Reaksi ini menghasilkan (S)-retikulin, titik cabang utama dalam biosintesis alkaloid benzilisokuinolin.<ref name="doi:10.1007/s11101-019-09644-w">{{cite journal | vauthors = Singh A, Menéndez-Perdomo IM, Facchini PJ | title=Benzylisoquinoline alkaloid biosynthesis in opium poppy: an update | journal=Phytochemistry Reviews | year=2019 | volume=18 | issue=6 | pages=1457–1482 | doi=10.1007/s11101-019-09644-w| bibcode=2019PChRv..18.1457S | s2cid=208301912 }}</ref>
Sisa dari jalur biosintetik noskapin sebagian besar diatur oleh satu kluster 10 gen biosintetik.<ref name="pmid22653730" /> Gen yang terdiri dari kluster mengkode enzim yang bertanggung jawab atas sembilan dari sebelas transformasi kimia yang tersisa. Pertama, enzim jembatan berberin (BBE), suatu enzim yang tidak dikodekan oleh kluster, membentuk struktur empat cincin yang menyatu dalam (S)-skoulerin. BBE menggunakan O2 sebagai oksidan dan dibantu oleh kofaktor [[flavin
==Mekanisme Kerja==
|